178 Guru Divaksin Covid-19, Dinas Pendidikan Bangli Siap Gelar Ujian Sekolah SMP secara Tatap Muka

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI – Kegiatan vaksinasi Covid-19 di Bangli, Bali, kali ini menyasar sektor pendidikan.

Sejumlah guru khususnya di tingkat pendidikan SMP, mulai mendapatkan vaksin dosis pertama pada Jumat 26 Maret 2021.

Sesuai data yang dihimpun, total terdapat 4151 sasaran di sektor pendidikan.

Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Pendidikan, Dewa Agung Putu Purnama mengatakan, sasaran tersebut mulai dari Kepala Sekolah, Guru PNS, Guru Tidak Tetap (GTT) Pegawai Tidak Tetap (PTT), dan pengabdi.

“Termasuk juga penjaga sekolah, tukang kebun, juga mendapat vaksin,” ujarnya.

Pada hari ini, pelaksanaan vaksinasi terpusat di SMPN 2 Bangli dan SMPN 3 Bangli.

Untuk di SMPN 2 Bangli, vaksinasi diikuti guru-guru dari SMPN2 Bangli, SMPN 4 Bangli dan SMP Gurukula.

Baca juga: Bangli Hanya Ikuti 5 Materi PKB di Tahun 2021, Hanya Punya Anggaran Rp 749 Juta

Sementara di SMPN 3 Bangli vaksinasi diikuti oleh guru-guru SMPN 3.

“Total target yang vaksinasi dari sejumlah sekolah tersebut sebanyak 178 orang."

"Namun berapa realisasinya, kita masih menunggu informasi dari dinas,” ucapnya.

Purnama mengatakan kegiatan vaksinasi ini dalam rangka penuntasan vaksinasi bagi seluruh masyarakat Bangli.

Selain juga persiapan ujian sekolah SMP pada hari Senin, 29 Maret.

Pelaksanaan ujian sekolah tatap muka dilakukan dengan penerapan protokol kesehatan ketat.

Di mana masing-masing kelas diisi 15 orang siswa.

Baca juga: Tunggu Proses Penataan Ruangan, Pengoperasian Tes PCR di RSU Bangli Diundur Menjadi Akhir April 2021

“Ujian sekolah diikuti oleh siswa kelas IX saja. Pelaksanaannya berlangsung selama enam hari, mulai tanggal 29 Maret hingga 5 April. Total jumlah siswa yang ujian tahun ini sebanyak 3.528 orang, dari 28 SMP Negeri dan Swasta,” sebutnya.