Breaking News

Berita Bali

Banyak Masyarakat Takut Efek Samping Vaksin AstraZeneca, Dinkes Bali Minta Tak Khawatir Berlebihan

Proses vaksinasi kepada masyarakat Bali terus digencarkan oleh Pemerintah Provinsi (Pemprov) Bali.

Penulis: Ragil Armando | Editor: Noviana Windri
Tribun Bali/Putu Wahyuni Sari
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr. Ketut Suarjaya ketika ditemui pada, Minggu (21 Februari 2021). 

"Ini hasil laporan kepala dinas, sebagai kepala kesehatan mengurus distribusi vaksin. Mudah- mudahan tidak ada pemberhentian vaksin karena di Bali sangat dibutuhkan. Khususnya di prioritas utama yang ada obyek wisata atau di sistem banjar," imbuhnya. 

Sistem banjar ini disebutkan sangat representatif sekali, ini karena dengan sistem tersebut masyarakat tidak tercerai berai dalam vaksin, karena terdata di banjar.

Untuk di wilayah Kota Denpasar sendiri, ia menyampaikan akan segera diterapkan vaksin sistem banjar.

"Sebanyak 2 juta vaksin juga akan datang April ini, mudah-mudahan semua warga tervaksin. Kalau ketakutan warga efek vaksin itu masyarakat agar tetap jangan khawatir. Sebab yang paling ampuh menuntaskan covid kan vaksin, memang ada gejala meriang  dan gejala ringan, dua hari sudah ilang sebab ada adaptasi dengan tubuh manusia," tandasnya.

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved