Berita Denpasar
Misa Jumat Agung di Gereja Katedral Denpasar, Jansen: Berjalan Tertib dan Lancar
Usai mengikuti peribadatan di Gereja Roh Kudus Katedral Denpasar, Renon, Kota Denpasar, Bali, Kapolresta Denpasar langsung tinjau tempat ibadah
Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Usai mengikuti peribadatan di Gereja Roh Kudus Katedral Denpasar, Renon, Kota Denpasar, Bali, Kapolresta Denpasar langsung tinjau tempat ibadah lainnya di wilayah hukumnya.
Mengikuti misa Jumat Agung pada Jumat 2 April 2021 dari pukul 09.00 Wita hingga pukul 11.30 Wita.
Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan ditemui Tribun Bali dan awak media di halaman depan Gereja Katedral Denpasar, menyebut ada seratus lebih Gereja yang saat ini melaksanakan rangkaian Hari Raya Paskah di wilayah hukum Polresta Denpasar.
"Rangkaian Hari Raya Paskah, untuk di wilayah hukum Polresta Denpasar itu ada 108 Gereja. Dari jumlah itu, yang melaksanakan giat offline ada 58 Gereja. Ada 6 Gereja Katolik dan 52 Gereja Kristen Protestan," ujar Kapolresta Denpasar, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, Jumat 2 April 2021 siang.
Baca juga: Kapolres Badung Turun Langsung Cek Pengamanan di Sejumlah Gereja Saat Ibadah Jumat Agung
Baca juga: Sempat Khawatir Pasca Bom di Makassar, Pihak Gereja Katedral Denpasar Pastikan Aman
Baca juga: Tim Pemburu Pelanggar Prokes Tinjau Pelaksanaan Ibadah di Gereja Maranatha Saat Tri Hari Suci
Mengenai jalannya rangkaian peribadatan di Gereja Katedral Denpasar, Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan mengaku sudah sesuai protokol kesehatan (prokes).
Bahkan mengenai pengamanan, ia melihat sudah berjalan dengan tertib dan aman.
"Seperti yang rekan-rekan lihat, giat berjalan tertib dan aman. Protokol kesehatan juga sama, seperti jaga jarak, cuci tangan, pakai masker juga ditegakkan," tambahnya.
Sementara itu, mengenai pengamanan di wilayah hukumnya saat rangkaian yang dimulai dari Misa Jumat Agung hingga Hari Raya Paskah pada Minggu 4 April 2021.
Polresta Denpasar dan Polsek jajaran menerjunkan 512 personil dan lebihnya dibantu pihak Kodim 1611/Badung serta Pecalang.
"Jumlah personel yang dilibatkan itu ada 512 dari kita (Polresta Denpasar), dibantu TNI 58 personel dan 150 orang dari Pecalang. Kita bersama-sama memastikan umat Kristiani berjalan lancar dalam melaksanakan peribadatan," tutup Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan, Jumat 2 April 2021.
Jemaat Sempat Khawatir, Ibadah Jumat Agung di Denpasar dan Badung Berlangsung Aman
Menyusul aksi teror yang sempat terjadi di Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, beberapa waktu lalu, kekhawatiran sempat menghinggapi jemaat di berbagai wilayah, tidak terkecuali di Gereja Katedral Denpasar.
Pengamanan ibadah pun diperketat di gereja-gereja di Denpasar dan Badung.
Vitalis Alexander selaku Ketua Tim Satgas Gereja Katedral Denpasar ditemui di sela-sela ibadah misa Jumat Agung, mengakui hal tersebut.
Namun ia memastikan jemaat yang beribadah di Gereja Katedral Denpasar diminta untuk tetap tenang dan waspada.
"Pastinya ada (kekhawatiran, Red), tapi dari pimpinan Gereja Katolik di Denpasar, Uskup Denpasar sudah mengimbau umat untuk tetap tenang dan menyikapi situasi ini dengan bijaksana," ujar Alex.
Meskipun kekhawatiran tersebut ada, namun Alex memastikan situasi di Gereja Katedral Denpasar tetap aman dan nyaman.
Mengingat polisi dari Polda Bali, Polresta Denpasar dan jajaran Polsek serta aparat lainnya juga ikut membantu dalam pengamanan gereja.
"Meskipun itu ada (kekhawatiran) ya kami juga tetap waspada. Selain itu kita juga tetap melakukan koordinasi dengan pihak kepolisian dan memperketat keamanan secara intern," tambah Alex.
Dari pantauan Tribun Bali di lokasi, jemaat mengikuti kotbah dan doa bersama yang dipimpin Romo Rony Alfredus Bererelo, pukul 09.00 Wita.
Bahkan dalam ibadah itu, terlihat Kapolresta Denpasar Kombes Pol Jansen Avitus Panjaitan mengikuti kegiatan ibadah di Gereja Roh Kudus Katedral Denpasar.
"Rangkaian Hari Raya Paskah, untuk di wilayah hukum Polresta Denpasar itu ada 108 gereja. Dari jumlah itu, yang melaksanakan giat offline ada 58 gereja. Ada 6 gereja Katolik dan 52 gereja Kristen Protestan," ujar Kapolresta.
Sementara itu, dalam memastikan pelaksanaan ibadah Jumat Agung berjalan lancar, personel Polres Badung disiagakan untuk berjaga di setiap gereja.
Personel yang berjaga dilengkapi dengan rompi anti peluru dan senjata laras panjang.
Seperti halnya pengaman yang dilakukan di Gereja Kristen Protestan Di Bali (GKPB) Jemaat Galang Ning Yhang, di Jalan Raya Abianbase, Mengwi, Bali, Jumat 2 April 2021.
Kapolres Badung AKBP Roby Septiadi SIK mengatakan setiap tempat ibadah, khususnya gereja di-ploting personel dari Polres Badung dan dari Polsek setempat untuk mengamankan.
Selain itu pengamanan juga melibatkan TNI dan dari panitia di setiap gereja.
"Ada sebanyak 170 personel yang kita turunkan untuk pengamanan di wilayah hukum Polres Badung. Terutama di 40 gereja atau tempat ibadah yang ada," katanya saat memantau di GKPB.(*).