Berita Bali
8 Personel Basarnas Bali Diberangkatkan Bantu Operasi SAR Bencana NTT
Terjadinya cuaca ekstrem, hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang mengakibatkan banjir bandang dan tanah longsor di NTT
Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Terjadinya cuaca ekstrem, hujan dengan intensitas tinggi disertai angin kencang mengakibatkan banjir bandang dan tanah longsor yang berdampak parah di beberapa Kabupaten di NTT.
Kondisi tersebut terjadi pada Sabtu 3 April 2021 lalu sekira pukul 08.00 WITA.
Data yang tercatat oleh Badan Nasional Pencarian dan Pertolongan (BASARNAS) selama operasi SAR berlangsung yakni korban meninggal dunia sebanyak 96 orang dan dilaporkan hilang berjumlah 69 orang.
Rincian dari total tersebut berada di 3 Kabupaten diantaranya Flores Timur meninggal dunia 64 orang, dalam pencarian 4 orang dan di Alor meninggal dunia 17 orang, dalam pencarian 24 orang, sementara itu Lembata meninggal dunia 15 orang, dalam pencarian 41 orang.
Baca juga: Peringatan Dini BMKG, Kamis, 8 April 2021: Waspadai Gelombang Tinggi di Samudra Hindia Selatan NTT
Baca juga: Penerbit Erlangga Distribusikan Bantuan Untuk Warga NTT Yang Terdampak Bencana Banjir
Baca juga: Bencana NTT, Penuhi Logistik, Kodam IX/Udayana Dirikan 20 Dapur Lapangan di Posko Pengungsian
Bencana juga menyebabkan angka pengungsi yang terdata oleh BNPB sebanyak 13.230 jiwa di NTT yang terdapat di beberapa Kabupaten.
Melihat dari dampak yang ditimbulkan, Basarnas menambah kekuatan personil untuk diperbantukan diantaranya dari Kantor Basarnas Denpasar (8 orang), Makassar (10 orang), Kupang (6 orang) dan juga Basarnas Spesial Group (10 orang).
Kepala Basarnas Bali, Gede Darmada, mengungkapkan bahwa sebanyak 8 personil yang dipimpin komandan tim akan diberangkatkan dengan perlengkapan dan peralatan yang diperlukan.
"Anggota yang di BKO kan akan berangkat dengan pesawat udara menuju Kupang, Larantuka, selanjutnya Lambata nantinya akan ditempatkan di titik terdampak," ujar Darmada, Rabu 7 April 2021.
Sebelum berangkat seluruh personil telah melakukan rapid antigen dengan hasil negatif.
GeNose Mulai Diterapkan Jumat 9 April 2021, Bandara Ngurah Rai Bali Siapkan 8 Bilik dan 8 Alat |
![]() |
---|
Kisah Heni Fitriyani, Penjual Gorengan di Canggu Bali yang Viral Setelah Beri Makan Anjing |
![]() |
---|
Harga Babi di Pasaran Naik Jelang Hari Raya Galungan, DPRD Bali Dorong Tingkatkan Anggaran |
![]() |
---|
Khawatir Stok Babi Langka di Bali, Jelang Hari Raya Galungan Harga Melonjak |
![]() |
---|
Mulai Diterapkan Jumat Ini, Bandara Ngurah Rai Bali Siapkan 8 Bilik dan 8 Alat GeNose C-19 |
![]() |
---|