Berita Bali

Penyebab Stok Babi Kurang di Bali Jelang Galungan, GUPBI: Ada Peternak Kirim ke Luar

Kekurangan babi menjelang Galungan disebut-sebut karena adanya pengiriman babi dari Bali ke luar.

TRIBUN BALI/ I PUTU SUPARTIKA
Ilustrasi - Penyebab Stok Babi Kurang di Bali Jelang Galungan, GUPBI: Ada Peternak Kirim ke Luar 

Dia mengatakan, menjelang Galungan stok babi di semua kabupaten di Bali menurun kecuali Bangli.

Hal itu lantaran, saat adanya virus diduga African Swine Fever (ASF) menyerang Bali, hanya babi di Kabupaten Bangli yang sedikit bisa diselamatkan.

Begitu juga di Badung, salah satunya di wilayah Petang dan yang lainnya. Suyasa mengatakan saat ini belum banyak peternak yang melaksanakan restocking.

Hanya saja peternak yang melakukan restocking itu yakni yang memelihara sedikit dan tidak menerapkan biosecurity.

Pihaknya mengatakan, di Bali ada beberapa jenis peternak babi, yakni peternak modern dengan memelihara babi banyak, peternak semi modern, peternak kecil dan peternak tradisional.

Populasi babi di Bali banyak lantaran terdapat di peternak menengah yang semi modern atau yang memelihara babi potong 10 sampai 50 ekor.

Namun saat ini yang melakukan restocking yakni peternak kecil dan peternak tradisional yang memelihara di bawah 10 ekor babi.

Namun peternak modern belum berani melakukan restocking banyak, selebihnya dulu mereka juga mengalami kerugian banyak.

Sementara itu, harga daging babi yang melambung tinggi hingga tembus Rp 100 ribu per kg di tengah krisis ekonomi, menyebabkan masyarakat beralih ke penggunaan daging ayam dalam perayaan Galungan.

Penggunaan daging ayam sebagai pengganti daging babi, sejatinya bukan hal baru.

Namun, sebelum pandemi Covid-19 yang menyebabkan masyarakat kesulitan ekonomi, penggunaan daging ayam ini biasanya digunakan oleh masyarakat kurang mampu.

di Gianyar, Ketua Grup Mepatung Petulu Gunung, I Nyoman Astana mengatakan, pihaknya tidak menggelar patungan daging babi untuk Galungan ini.

Pihaknya pun akan beralih ke daging ayam, untuk menekan biaya.

"Karena persoalan biaya yang tinggi untuk daging babi, Galungan kali ini kami pakai daging ayam saja," ujarnya.

Hal senada juga terjadi di Kecamatan Payangan.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved