Pasutri Tertimpa Batu Raksasa, Tujuh Orang Tewas Akibat Gempa yang Guncang Jatim

Gempa bumi mengguncang sejumlah wilayah kabupaten/kota di Jawa Timur, Sabtu 10 April 2021, pukul 14.00 WIB.

surya.co.id/David Yohane
Warga Desa Jabon, Kecamatan Kalidawir gotong royong menyingkirkan puing rumah Kadelan yang ambruk dilanda gempa bumi, Sabtu 10 April 2021 - Pasutri Tertimpa Batu Raksasa, Tujuh Orang Tewas Akibat Gempa yang Guncang Jatim 

Korban luka-luka telah mendapat pertolongan medis dari BPBD Kabupaten Malang.

Bagyo juga menerangkan para warga saat ini memilih mengungsi ke rumah saudara terdekat yang dianggap aman.

"Warga sepakat mengungsi ke rumah saudara dan tetangga terdekatnya masing-masing, sekaligus dengan kebutuhan makanannya," terang Bagyo.

Kata Bagyo, BPBD Kabupaten Malang akan memberikan bantuan kepada warga.

"Bantuannya masih kita koordinasikan dengan tim kami. Saat ini tim kami bergerak untuk memonitor dampak gempa tadi," tutup Bagyo.

Turunkan tim

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan keprihatinannya.

Sebab gempa yang terjadi siang hari kemarin menyebabkan banyak kerusakan bangunan dan juga jatuhnya korban jiwa.

“Saat terjadi gempa saya sedang ada di Islamic Center Surabaya. Satu gedung merasakan memang ada getaran. Ternyata episentrumnya di barat daya Kabupaten Malang, jaraknya ratusan kilometer, tapi cukup terasa dari saya berada,” kata Khofifah.

Ia pun langsung berkoordinasi dengan BPBD Jatim, Bupati Malang, Bupati Lumajang dan Bupati Blitar. Pasalnya tiga daerah itu yang mengalami dampak gempa cukup parah.

"Kita sudah mengirimkan tim untuk turun langsung ke titik-titik yang mengalami dampak parah. Agar segera dilakukan pengamanan, dan juga evakuasi. Ada tim dari BPBD kabupaten kota, juga dari provinsi yang kini ada di lokasi-lokasi terdampak untuk tanggap kebencanaan," tegas Khofifah.

Tidak hanya itu, Tim BPBD Provinsi Jawa Timur bersama bupati setempat juga berencana mendirikan tempat-tempat pengungsian bagi korban yang mengalami kerusakan bangunan yang berat.

Area pengungsian ini dikoordinasikan langsung oleh masing-masing bupati yang daerahnya terdampak.

Secara khusus ia juga mengimbau pada masyarakat untuk selalu waspada, namun tidak takut berlebihan.

Kewaspadaan harus dilakukan guna mengantisipasi jika ada gempa susulan.

Berdasarkan informasi BMKG, gempa ini termasuk gempa menengah dan disebabkan karena aktivitas subduksi.

(surya/fz/ony/ew/gar)

Sumber: Surya
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved