Berita Bali

Lucinta Luna Minta Maaf, BKSDA Bali Selidiki, Izin Dolphin Lodge Dicabut April 2020

Lucinta Luna kembali membuat kehebohan setelah videonya saat berenang bersama lumba-lumba viral.

Pekanbaru Tribunnews
Lucinta Luna berenang dengan lumba-lumba di Bali - Lucinta Luna Minta Maaf, BKSDA Bali Selidiki, Izin Dolphin Lodge Dicabut April 2020 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Lucinta Luna kembali membuat kehebohan setelah videonya saat berenang bersama lumba-lumba viral.

Dalam video tersebut terlihat Lucinta Luna berenang sambil memegang sirip lumba-lumba.

Kemudian terlihat ia berenang ditarik oleh lumba-lumba.

Video tersebut pun viral di media sosial dan banjir kecaman.

Baca juga: Viral Video Lucinta Luna, Ijin Operasional Dolphin Lodge Bali Disebut Telah Dicabut Sejak April 2020

Baca juga: Lucinta Luna Dikecam Tunggangi Lumba-lumba di Bali, Pengelola dan Otoritas Masih Irit Bicara

Baca juga: Begini Tanggapan BKSDA Bali Terkait Viralnya Video Lucinta Luna Berenang Dengan Lumba-Lumba di Bali

Adapun lokasi dari video tersebut yakni di Dolphin Lodge Bali, Denpasar.

Aksi Lucinta mendapat kecaman keras dari pecinta hewan, juga dari mantan Menteri Perikanan dan Kelautan Susi Pujiastuti. Lucinta kemudian meminta maaf kepada semua pihak terkait.

Terkait hal tersebut, dikonfirmasi Kepala TU BKSDA Bali Prawona Meruanto mengatakan pihaknya masih mengumpulkan informasi terkait hal tersebut.

“Terkait dengan berita lumba-lumba itu, saat ini BKSDA sedang melakukan proses pengumpulan informasi,” kata Prawona saat dihubungi Sabtu 17 April 2021.

Sementara itu, saat Tribun Bali menyambangi Dolphin Lodge Bali di kawasan Pantai Mertasari, Sanur, Denpasar, pihak manajemen belum bisa dimintai keterangan.

Salah seorang staf yang ditemui mengatakan saat ini pihak manajemen sedang tidak ada di lokasi.

Staf tersebut pun meminta agar mengirim surat yang dilengkapi dengan daftar pertanyaan.

“Kalau memang ada pertanyaan, bawa surat resmi aja, nanti manajemen yang bakal menjawab. Manajemen juga tidak ada di sini sekarang. Kalau kita sendiri tidak ada hak menjawab pertanyaan itu, apalagi dengan media, nanti takutnya salah ngomong. Kalau bawa surat nanti kita akan undang dan tentukan waktunya kapan,” katanya.

Terkait viralnya video tersebut, Kepala Balai Pengelolaan Sumberdaya Pesisir dan Laut (BPSPL) Denpasar, Permana Yudiarso mengatakan, pihaknya telah melakukan pengecekan lapangan, Sabtu 17 April 2021 pagi.

Menurutnya, pihaknya langsung mendatangi Dolphin Lodge Bali.

Tetapi dari staf Dolphin Lodge Bali meminta agar menghubungi pihak manajemen.

Sumber: Tribun Bali
Halaman 1 dari 3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved