Drama Korea

Sinopsis Drama Korea Vincenzo Episode 17, Vincenzo Meminta Bantuan Para Penghuni Plaza Geumga

Tanpa ragu Vincenzo pun meminta bantuan para penghuni Plaza Geumga untuk mengganggu acara penyerahan hak kepemilikan gedung Babel.

Tribunjogja.com
Vincenzo (tvN) - Sinopsis Drama Korea Vincenzo Episode 17, Vincenzo Meminta Bantuan Para Penghuni Plaza Geumga 

Melihat kesedihan Vincenzo, para penghuni Plaza Geumga pun memutuskan untuk menutup bisnis pribadi mereka sementara waktu.

Baca juga: Sinopsis Drama Korea Vincenzo Episode 15, Vincenzo Membongkar Fakta-fakta Busuk Jang Han Seok

Hal ini dikarenakan mereka ingin membantu Vincenzo untuk melawan Babel.

Tanpa ragu Vincenzo pun meminta bantuan pra penghuni Plaza Geumga untuk menanggu acara penyerahan hak kepemilikan gedung Babel.

Tentu saja yang datang di pesta tersebut bukanlah orang biasa, mereka tak lain adalah petinggi Korea Selatan.

Sebelum acara dimulai, Vincenzo menghubungi Jang Han Seok untuk mengikuti permainannya seperti cara bermain catur.

Mendengar hal itu, Jang Han Seok membantah pernyataan Vincenzo kalau dirinya tidak akan terkalahkan.

Kali ini, Vincenzo tidak main-main melawan Babel.

Ia mengirim Crystall Ball yang sempat menjadi pesuruh Vincenzo untuk meneror Choi Myung Hee di acara serah terima gedung Babel dengan menggunakan bom.

Ancaman itu rupanya tak main-main. Meski awalnya terlihat tidak membahayakan, namun ternyata bom tersebut merengut nyawa salah satu Crystall Ball.

Kepanikan semakin terjadi tatkala semua orang menerima pesan untuk memutus hubungan kerjasama dengan Babel.

Bahkan, mereka diancam untuk menelan kertas kontrak bersama Babel dan menyebutkan nama serta jabatan mereka.

Sementara itu, Vincenzo dan Hong Cha Young hanya melihat suatu tontonan kehancuran Jang Han Seok di suatu apartemen.

Kematian orangtua mengajarkan Hong Cha Young untuk tidak memiliki perasaan kasihan terhadap musuh.

Ia bahkan ingin menjadi otak untuk merencanakan pesta kedua.

Di sisi lain, Choi Myung Hee, Jang Han Seo dan Han Seung Hyuk memasang wajah panik lantaran bom yang berada di cake tidak berhenti.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved