Misi Penumpasan KKB Papua, 400 Prajurit Yonif 315/Garuda 'Pasukan Setan' Segera Diberangkatkan
Ratusan prajurit tersebut segera diberangkatkan ke tanah Papua untuk melaksanakan tugas operasi Satgas Pengamanan Perbatasan di Papua.
Seorang anggota KKB Papua tewas dalam baku tembak.
Dia diduga merupakan anggota KKB Papua pimpinan Lekagak Telenggen.
Setelah baku tembak, personel gabungan melakukan penyisiran di tempat kejadian.
Di lokasi tersebut, terdapat satu jenazah anggota KKB Papua.
Dari hasil identifikasi, pria itu diketahui bernama Welenggen Tabuni.
"Satu orang KKB meninggal dunia atas nama Welenggen Tabuni," ujar Kepala Satuan Tugas Humas Operasi Nemangkawi Kombes M Iqbal Alqudusy dalam keterangan tertulisnya, Jumat petang.
Selain jenazah, Satgas Nemangkawi juga mendapati sejumlah barang bukti lain, seperti empat butir amunisi 5,56 mm, satu parang, satu busur panah, satu kalung pluit.
Personel gabungan juga menemukan satu KTP atas nama Welengen Tabuni, satu bendera bintang kejora, dan beberapa dokumen.
Iqbal menuturkan, dari kontak senjata itu, ada satu anggota KKB yang kabur.
Saat ini, sambungnya, Satgas Nemangkawi tengah melakukan pengejaran terhadap kelompok tersebut.
"Personel dan materil dalam keadaan aman dan lengkap. Satu orang KKB melarikan diri ke arah muara," jelasnya.
Pasca-kontak senjata, personel gabungan TNI-Polri berhasil menguasi wilayah Distrik Ilaga dan sekitarnya.
Menurut Kepala Satuan Tugas Humas Operasi Nemangkawi Kombes M Iqbal Alqudusy, kegiatan masyarakat di Ilaga kota, mulai dari Bandara Aminggaru hingga pasar tradisional Ilaga, berjalan normal.
Kata Iqbal, aktivitas bahkan semakin ramai. (*)
Artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul 400 Prajurit Batalyon 'Pasukan Setan' akan Berangkat ke Papua, Penumpasan KKB Papua Makin Memanas