Berita Jembrana
Wayan Sujana Tewas Tertimbun Saat Membersihkan Sumur, Tim SAR Gabungan Jembrana Lakukan Evakuasi
Keterangan dari Kepala Seksi Operasi dan Siaga SAR Basarnas Bali, Anak Agung Alit Supartana, mengungkapkan bahwa tim yang digerakkan sebanyak 7 orang
Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Wema Satya Dinata
Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin
TRIBUN BALI.COM, NEGARA - Nasib malang menimpa I Wayan Sujana, lelaki usia 56 tahun, warga Desa Dauh Waru, Kabupaten Jembrana.
Ia tertimbun saat membersihkan sumur, Sabtu 29 Mei 2021 sekitar pukul 14.30 Wita.
Menurut laporan yang diterima Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali) dari Pardi, lokasi kejadian berada di Desa Air Kuning.
Keterangan dari Kepala Seksi Operasi dan Siaga SAR Basarnas Bali, Anak Agung Alit Supartana, mengungkapkan bahwa tim yang digerakkan sebanyak 7 orang.
Baca juga: Bupati Jembrana Tamba Minta 40% Kuota di Poltek KP Prioritas Bagi Putra-Putri Keluarga Kurang Mampu
"Pada pukul 15.00 WITA tim rescue Pos SAR Jembrana segera merespons laporan tersebut," jelasnya.
Upaya evakuasi dimulai kurang lebih pukul 15.45 WITA oleh tim SAR.
"Tim SAR gabungan mengalami kendala karena area yang sempit, pengerukan hanya bisa dilakukan sedikit demi sedikit," ungkap Alit Supartana.
Hanya satu orang personel yang bisa perlahan turun dan secara bergantian.
Proses penarikan target dengan cara manual tidak berhasil karena tanah ambrol, selanjutnya dilakukan penggalian lagi dan memerlukan waktu cukup lama.
Akhirnya pukul 19.35 WITA target telah terevakuasi dalam kondisi meninggal dunia.
Jenazah korban dibawa menuju Puskesmas II Jembrana dengan menggunakan ambulans.
Unsur SAR yang terlibat dalam operasi SAR diantaranya Tim Rescue Pos SAR Jembrana, Polres Jembrana Unit Inafis, Polsek Jembrana, BPBD Jembrana, Brimob Kompi C Gilimanuk, Babinkamtibmas Desa Air Kuning, Puskesmas Kota Jembrana, pihak keluarga dan masyarakat setempat.(*)
Artikel lainnya di Berita Jembrana