Berita Karangasem

Setelah Camat,Kini Perbekel/Lurah di Karangasem Akan Diperiksa Kejari Terkait Kasus Pengadaan Masker

Dalam waktu dekat, penyidik akan memeriksa Perbekel serta Lurah di Karangasem untuk mengkroscek keterangan dari Camat.

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Wema Satya Dinata
Pixabay
Ilustrasi masker - Setelah Camat, Kini Perbekel/Lurah di Karangasem Akan Diperiksa Penyidik Terkait Kasus Pengadaan Masker 

TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Kasus pengadaan maasker di Dinas Sosial Karangasem terus didalami Tim  Penyidik Kejaksaan Negeri (Kejari) Karangasem.

Dalam waktu dekat, penyidik akan memeriksa Perbekel serta Lurah di Karangasem untuk mengkroscek keterangan dari Camat.

Kasi Intel Kejari Karangasem, Dewa  Gede  Semaraputra, mengatakan, infonya penyidik Kejari Karangasem akan memeriksa Perbekel  serta Lurah untuk kroscek keterangan Camat yang sebelumnya diperiksa sebagai saksi.

"Nanti diseleksi tim penyidik," kata Semaraputra, Minggu 13 Juni 2021 sore.

Baca juga: Menginap di Banjar Dinas Purwayu Karangasem, Bupati Gede Dana Disuguhi Ubi Butun dan Olahan Gayas

Pemeriksaan Perbekel dan Lurah akan diperiksa mulai Selasa dan Rabu. Pemeriksaan akan diseleksi oleh penyidik.

Berapa Perbekel dan Lurah yang diperiksa pihaknya belum memastikan.

Mengingat jumlah Perbekel / Lurah di Karangasem capai 78 orang. Perbekel diperiksa secara gantian dan bertahap.

Pejabat asal Bangli ini mengatakan, pemeriksaan Perbekel serta Lurah untuk memastikan keterangan dari Camat.

Mengingat semua Camat kompak mengaku jika pengadaan  masker scuba usulan dari masyarakat ke Desa.

Sayangnya hingga kini belum ditemukan surat usulan dari Desa menuju Camat.

"Saat pemeriksaan waktu lalu, semua Camat mengatakan, pengadaan masker adalah usulan masyarakat yang disampaikan ke Perbekel. Dari Peberkel lantas dilanjutkan ke Camat dan diteruskan ke Bupati,” tambah Dewa Gede Semaraputra beberapa hari yang lalu.

Ditambahkan, dari hasil pemeriksaan 8 Camat mengaku terima bantuan  masker secara simbolis dari Bupati Karangasem.

Saat itu  pihak Camat tidak menghitung jumlah masker yang diberikan.

"Jumlahnya tidak diketahui. Semua mengaku menerima bantuan secara simbolis," akui Dewa Semaraputra.

Baca juga: UPDATE Kasus Pengadaan Masker, 8 Camat di Karangasem Diperiksa Sebagai Saksi oleh Penyidik Kejari

Untuk diketahui, sebelumnya tim penyidik memeriksa seluruh Camat, pada Kamis (10/6/2021) pagi.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved