Berita Denpasar

Terkait Persediaan Air Bersih, Perumda Tirta Sewakadharma Denpasar Jajaki Pengelola Embung Sanur

Perumda Tirta Sewakadharma atau PDAM Denpasar berencana untuk melakukan kerja sama dengan pengelola Embung Sanur.

Tribun Bali/Putu Supartika
Dirut Perumda Tirta Sewakadarma Kota Denpasat, IB Gede Arsana 

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Saat ini Embung Sanur yang berada di kawasan Sanur Kauh, Denpasar dalam proses pembangunan.

Di mana, embung ini nantinya akan digunakan untuk penanganan banjir di kawasan Sanur dan persediaan air bersih.

Terkait hal tersebut, Perumda Tirta Sewakadharma atau PDAM Denpasar berencana untuk melakukan kerja sama dengan pengelola Embung Sanur.

Baca juga: Tempat Bermain Anak di Denpasar Disegel, Lapangan Puputan Badung Dijaga Lebih Ketat

Kerja sama ini utamanya dalam penyediaan air baku untuk daerah pariwisata di wilayah  Sanur dan Serangan. 

“Jika nanti diizinkan, kami berencana mengolah air baku di Embung Sanur, itu bisa mem-backup kebutuhan air di kawasan wisata Sanur dan Serangan, serta mengatasi gangguan kebocoran pipa,” kata Dirut Perumda Tirta Sewakadarma Kota Denpasat, IB Gede Arsana.

Sementara, untuk tahun ini, Perumda Tirta Sewakadarma tengah fokus membangun kanal untuk menjamin ketersediaan air baku bagi pelanggan.

Baca juga: 229 Pendaftar PPDB SMP Jalur Prestasi di Denpasar Ditolak pada Hari Kedua Pendaftaran

Adapun kanal yang dibangun yakni Kanal Tukad Ayung di Belusung dan Kanal di DAM Peraupan. 

Arsana menjelaskan, pembangunan dua kanal tersebut dilaksanakan untuk mengantisipasi air keruh saat musim penghujan tiba. 

“Jika kanal telah selesai dikerjakan maka ketersediaan air baku akan lebih maksimal saat musim penghujan,” katanya.

Baca juga: Embung Sanur Mulai Dibangun dengan Anggaran Rp 70 M, Dilengkapi Jogging Track hingga Kawasan UMKM

Selain membangun kanal, Perumda Air Minum Tirta Sewakadarma juga telah menuntaskan pembangunan dua infrastruktur lain.

Keduanya yakni reservoar di Serangan dengan kapasitas 300 meter kubik dan reservoar Monang Maning dengan kapasitas 1.000 meter persegi. 

“Pertama yang sudah terealisasi Reservoar Serangan, kedua yang terealisasi Reservoar Monang Maning, dan target tahun ini yaitu pembuatan kanal air baku di IPA Belusung karena selama ini masih menjadi satu dengan PDAM Badung, serta kanal air baku di DAM Peraupan,” katanya.

Baca juga: Sering Kesulitan Air untuk Pertanian, Embung Berkapasitas 552 M3 Dibangun di Desa Pikat Klungkung

Selain itu, Arsana juga mengajak seluruh pelanggan untuk membuat penampungan air baku.

Penampungan ini utamanya dilakukan saat musim penghujan. 

“Jadi kami juga mengajak masyarakat atau pelanggan untuk menyediakan penampungan air agar ketersediaan air terjamin dalam situasi apapun, kedepan semoga dengan selesainya kanal dan reservoar dapat mendukung maksimalnya pelayanan,” katanya. (*)

Berita lainnya di Berita Denpasar

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved