Seputar Tipes
Termasuk Telur dan Cokelat, Ini Jenis-jenis Makanan yang Dilarang Bagi Penderita Tipes
penderita tipes memang punya beberapa kategori makanan yang tidak seharusnya dikonsumsi selama masih belum sembuh total dari infeksi bakteri Salmonell
Tubuh manusia juga membutuhkan nutrisi berupa protein di dalam tubuh untuk dapat terus sehat bugar.
Akan tetapi, sama alasannya dengan makanan tinggi kalori, makanan tinggi protein juga akan memaksakan usus untuk bekerja lebih keras, ketika sedang terinfeksi tipes.
Alhasil, kegiatan mengonsumsi makanan tinggi protein secara berlebih pada penderita tipes dapat meningkatkan risiko terjadinya luka atau perdarahan saluran cerna.
Berikut beberapa jenis makanan mengandung protein tinggi.
- Telur
- Kacang almond
- Dada ayam
- Gandum
- Yogurt
- Susu
- Daging sapi
- Udang
- Ikan tuna
3. Makanan tinggi serat
"(Saat menderita tipes) pilihlah makanan yang mudah dicerna usus, dengan konsistensi lunak dan rendah serat," jelas Lovira.
Berikut beberapa jenis makanan tinggi serat.
- Buah naga
- Belimbing
- Pepaya
- Alpukat
- Pisang
- Jambu biji merah
- Nanas
- Pir hijau
"Kemudian tidak disarankan untuk makan daging berserat kasar," ujarnya.
4. Makanan yang keras
Dikarena infeksi bakteri Salmonella typhii ini berpengaruh terhadap usus, maka pemberian makanan yang tinggi serta dan susah dicerna (keras) dapat meningkatkan kerja saluran cerna, sehingga risiko perdarahan saluran cerna pun meningkat.
5. Jenis makanan lainnya
Lovira menegaskan, untuk penderita demam tifoid tidak disarankan untuk makan-makanan yang terlalu panas atau terlalu dingin, karena takut dapat merangsang pencernaan.
Berikut beberapa jenis makanan lainnya yang juga masuk kategori tidak baik dikonsumsi penderita tipes.
- Makanan yang berbumbu tajam
- Produk susu
- Makanan mentah seperti sushi dan salad yang tidak direbus
- Makanan bersantan
- Gorengan
- Junk food
Artikel ini telah tayang di https://www.kompas.com/sains/read/2020/10/14/180200123/ketahui-5-jenis-makanan-yang-dilarang-untuk-penderita-tipes?page=all#page2