Sosok Hanoman Merah, Ini Kisah Mistis Cagar Budaya Candi Tebing Jukut Paku

Cagar budaya, Candi Tebing Jukut Paku, di wilayah Desa Singakerja, Ubud, juga memiliki kisah mistis nan unik untuk diungkap.

Penulis: AA Seri Kusniarti | Editor: M. Firdian Sani
Tribun Bali/AA Seri Kusniarti
Suasana cagar budaya Candi Tebing Jukut Paku, di Desa Singakerta, Ubud, Gianyar. 

Batu ini dari abad 08, sudah lama sekali situs sejarah diakui oleh dinas kebudayaan.

Gusti Made Sudiana, menambahkan sejak kian terkenal dan viral.

Didatangi Makhluk Halus hingga Pohon Hilang, Kisah Mistis Jero Arimbawa di Pura Melanting Jambe Pole

Banyak yang datang ke lokasi cagar budaya, untuk yoga, semedi, atau sekadar plesiran saja.

Pernah pada 2019 lalu, ada rombongan penggiat yoga dari berbagai wilayah di nusantara.

Seperti dari Jakarta, Sumatera, dan sebagainya datang untuk melakukan yoga di lokasi cagar budaya tersebut.

“Para yoga ini, sempat juga melakukan yoga di Candi Tebing Tegallinggah yang berada di Gianyar. Saya yang kebetulan menjadi kelihan adat kala itu, mendampingi rombongan sebanyak 65 orang ke sini,” sebutnya.

Para yoga ini, kata dia, merasakan hal berbeda saat melakukan semedi dan yoga di lokasi cagar budaya.

Mereka merasakan panas yang cukup tinggi, dan dirasa sampai 60 derajat celcius.

Sarwendah Cerita Kejadian Mistis Setelah Syuting, Gunting Menancap, Bekas Telapak Tangan saat Mandi

Panas ini bahkan melebihi panas di Candi Tebing Tegallinggah, Gianyar, yang diperkirakan hanya 30 derajat celcius.

“Saya melihat langsung, ketika mereka menyalakan api dupa tanpa korek buatan. Dan melakukan yoga, apinya langsung menyala hanya dengan kertas,” sebutnya.

Ia menegaskan, itulah sisi mistis dari lokasi cagar budaya ini.

Menandakan aura dari lokasi ini sangat kuat dan hebat.

Tak sampai di sana, kisah mistis lainnya adalah adanya penunggu, atau dalam bahasa Bali disebut duwe di sana.

Menurut ceritera yang pernah melihat, bahwa ada hanoman merah yang melinggih di sana.

9 Drakor Bergenre Mistis Namun Romantis, Mengisahkan Tentang Hantu Perawan hingga Gumiho

Layaknya Sang Subali, dalam kisah Ramayana.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved