Euro 2020
Penyebab Kekalahan Inggris dari Italia di Final Euro 2020, Gara-gara Parkir Bus di Babak Kedua
Inggris yang menjadi nenek moyangnya sepak bola, kali ini gagal memenangi Piala Eropa 2020 atau Euro 2020.
Penulis: Komang Agus Ruspawan | Editor: Komang Agus Ruspawan
Mereka pun lebih percaya diri untuk mengendalikan permainan dan melancarkan serangan.
Serangan demi serangan terus dilancarkan The Three Lions.
Sedangkan Italia yang terkejut dengan kebobolan cepat pada awal babak pertama, makin tertekan.
Gli Azzurri kerap kali kalang kabut ketika menahan arus serangan yang dilancarkan Harry Kane dkk.
Trippier dan Shaw benar-benar tampil gemilang di babak pertama ini. Beberapa kali mereka mampu menembus pertahanan Italia dari sisi bek kiri dan kanan.
Kedua sektor fullback Timnas Italia yang dihuni oleh Di Lorenzo dan Emerson kocar-kacir menghadapi agresivitas Shaw maupun Trippier.
Di sisi lain, Italia kesulitan mengembangkan permainannya. Meski mereka berusaha untuk meningkatkan intensitas serangan.
Striker Italia, Ciro Immobile, nyaris tak berkembang. Ia berada dalam pengawalan dua bek tengah Inggris John Stones dan Harry Maguire.
Kecepatan yang dimiliki oleh Insigne maupun Federico Chiesa juga belum tampak pada babak pertama.
Pada 10 menit terakhir, Gli Azzurri baru mulai mampu melancarkan serangan.
Satu peluang sempat diciptakan Chiesa setelah melakukan aksi individu. Namun tendangan kaki kirinya masih melenceng tipis di samping gawang.
Baca Juga: Kutukan Timnas Inggris di Stadion Wembley, Drama Adu Penalti, Ini 3 Eksekutor Tiga Singa yang Gagal
Unggul 1-0 di babak pertama, Inggris mulai mengubah strategi di babak kedua.
Memang tidak ada pergantian pemain. Tetapi Inggris memilih strategi bertahan sejak memasuki babak kedua.
Trippier dan Shaw kali ini bermain lebih bertahan, sebagai full back.