Bali Terapkan PPKM Level 3,Sepuluh Hari Kedepan Vaksin di RSAD Kodam IX/Udayana Akan Dapat Bingkisan

Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Selama 10 hari kedepan masyarakat yang melaksanakan vaksinasi di Rumah Sakit Angkatan Darat (RSAD) Kodam IX/Udayana bakal mendapatkan bingkisan berupa nasi beserta sembako.

Kodam IX/Udayana melalui Kesdam IX/Udayana menggelar kegiatan vaksin dan berbagi menyikapi Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat yang diperpanjang selama lima hari dengan PPKM Level 3 untuk wilayah Bali.

Hal ini disampaikan oleh Kakesdam IX/Udayana Kolonel Ckm dr I Made Mardika, Sp.PD., MARS. Kepada Tribun Bali, Rabu 21 Juli 2021.

"Baru saja kita gelar rapat menyikapi PPKM Level 3 yang dilaksanakan sampai tanggal 25 Juli 2021.

Baca juga: RSAD Kodam IX/Udayana Dibanjiri Karangan Bunga Ucapan Terima Kasih Atas Serbuan Vaksinasi Covid-19

 Kesdam IX/Udayana menggelar kegiatan vaksinasi dan berbagi

Jadi yang vaksin di Kesdam IX/Udayana akan mendapatkan nasi dan juga rencana ada donasi kebutuhan pokok dari pihak-pihak donatur," kata Made Mardika.

Pihaknya menargetkan 400 peserta vaksin setiap harinya.

Menurut Made, upaya ini selain untuk mencapai herd immunity juga menghidupkan para pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang selama pandemi Covid-19 terdampak ekonominya.

Kodam IX/Udayana tidak memberikan batasan kartu tanda penduduk (KTP)

Sehingga penduduk ber-KTP luar Bali pun bisa memanfaatkan layanan vaksinasi dan berbagi ini.

"Kita juga membantu menghidupkan sektor UMKM menengah ke bawah, pelaku-pelaku usaha yang terdampak pandemi Covid-19

Mereka ada yang tidak merumahkan, mempertahankan karyawan, tetap digaji, tapi pemasukan merosot.

Kami mau memberikan pemasukan bagi untuk UMKM, jadi kita siapkan ini biar sama-sama jalan.

Ceritanya, awalnya itu kita mau bagi-bagi di depan (Makesdam) tapi khawatir menimbulkan kerumunan

Baca juga: Kodam IX/Udayana Menerima Sekitar 1.000 Paket Obat Gratis Untuk Warga di Bali yang Positif Covid-19

Akhirnya ada usul yang divaksin saja dikasih, hidup kan harus berbagi," jelasnya. (*)

Artikel lainnya di Berita Bali