Berita Bali
Harap-harap Cemas Pelaku Pariwisata di Bali, Mungkinkah PPKM Level 4 Tidak Diperpanjang Lagi?
Harap-harap Cemas Pelaku Pariwisata di Bali, Mungkinkah PPKM Level 4 Tidak Diperpanjang Lagi?
“Terus terang saja, pengusaha lokal yang bergerak dalam bidang pariwisata ini sudah habis nafasnya, sudah ngos-ngosan,” imbuhnya.
Pemilik Hotel Puri Ayu, Jalan Sudirman Denpasar ini menambahkan, untuk biaya operasional hotel dirinya mengaku pusing dengan biaya operasional yang harus dikeluarkan saat ini, sementara tak ada pemasukan.
“Saya pusing sekali ini. Sedangkan biaya operasional seperti listrik, air, telepon tidak bisa ditunda. Terutama listrik yang besar. Memang pemakaiannya kecil, tapi bebannya yang tinggi. Saya sempat baca katanya aka nada semacam subsidi tapi kenyataannya sampai sekarang tidak ada,” katanya saat dihubungi Sabtu, 31 Juli 2021 sore.
Untuk diketahui, sejumlah pengelola hotel di Bali terpaksa menutup operasionalnya untuk sementara waktu.
Bahkan, tak sedikit hotel di Bali yang dijual melalui platform pasar daring (marketplace).
Sebut saja, sebuah hotel di kawasan Sunset Road Kuta yang dijual seharga Rp65 miliar di situs marketplace Facebook.
Selain itu, sebuah hotel bintang 5 di kawasan Ubud, Gianyar dijual senilai Rp 275 miliar situs jual beli properti Lamudi.
"Tingginya biaya operasional yang diperlukan juga menyebabkan puluhan hotel terpaksa dijual. Bahkan ada juga beberapa hotel yang dijual," kata Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Badung, I Gusti Agung Rai Suryawijaya, belum lama ini.
Kasus Aktif di Indonesia Menurun
Terpisah, Kabid Penanganan Kesehatan Satgas Covid-19, Alexander Ginting, menyampaikan perpanjangan PPKM Level 4 membutuhkan berbagai pertimbangan.
Ia mengatakan, kasus harian Covid-19 kini sudah mengalami penurunan.
Lalu, tingkat keterisian tempat tidur atau bed occupancy rate (BOR) di rumah sakit juga sudah menurun.
"Kita melihat pelandaian dalam kasus harian, termasuk terjadi penurunan BOR Rumah Sakit," ujarnya, Minggu (1/8/2021), dikutip dari YouTube Metrotvnews.
Satgas Covid-19 pun tetap mengedepankan kewaspadaan meski kasus aktif Covid-19 sudah menurun.
"Kita juga melihat kasus aktif harian sudah menurun," katanya.
"Tetapi penurunan ini tidak membuat kita kendor dan meningkatkan kewaspadaan," jelas Alexander.
