Berita Gianyar
Anak-anak Rayakan HUT Kemerdekaan RI ke-76 di Taman Sari Waterfall
Kali ini pada HUT RI ke-76, anak-anak Banjar Ngenjung Sari, Bakbakan, Gianyar, Bali, melakukan sesuatu yang unik.
Penulis: AA Seri Kusniarti | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Laporan Wartawan Tribun Bali, Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Suasana kemeriahan hari jadi kemerdekaan RI memang selalu menjadi hari penuh semangat.
Kali ini pada HUT RI ke-76, anak-anak Banjar Ngenjung Sari, Bakbakan, Gianyar, Bali, melakukan sesuatu yang unik.
Di bawah bimbingan Nyoman Padma, Seksi Promosi Taman Sari Waterfall. Bersama rekan-rekannya di tim promosi, anak-anak ini berhasil menciptakan sebuah karya video pendek untuk merayakan HUT Kemerdekaan RI ke-76.
Baca juga: Remisi Napi 17 Agustus di Rutan Gianyar, Satu Orang Langsung Bebas
"Kebetulan ini direkam oleh rekan saya bernama Yanpur," sebutnya kepada Tribun Bali, Selasa 17 Agustus 2021.
Saking semangatnya, tidak ada latihan khusus dalam pembuatan video ini, sebab semuanya on the spot dan dadakan karena terbawa arus semangat perjuangan kemerdekaan.
Ada 10 anak yang mengikuti proses syuting video, dan video yang satunya diikuti 5 orang anak.
Anak-anak itu bernama Wahyu, Titan, Tuta, Nanda, Risky, Komang Trisna Dewi, Tebe, Dek Asta, Dek Ana, Dipa, Wahyu, Tuta, Rski, Nanda.
Baca juga: PPKM Diperpanjang, Suasana Hari Kemerdekaan Indonesia di Gianyar Sepi Tanpa Perayaan
"Walau kami tidak bisa buka destinasi Taman Sari Waterfall selama PPKM ini, tetapi kami berusaha menjaga aset kami tetap bersih dengan ada petugas yang bersih- bersih walau tidak setiap hari."
"Sebab kolam juga perlu kami buka sekali- kali dan dikuras," katanya.
Sisi positifnya, saat PPKM inilah justru kesempatan pihak pengelola bersama jajaran menata Taman Sari Waterfall menjadi lebih asri dan sakral.
Baca juga: Kredit Macet Karena Pandemi Covid-19, Ketua LPD Kebon Gianyar: Kami Terus Mencari Solusi
Bahkan kali ini pancoran yang ada di sana, semuanya telah dipakaikan kain atau mewastra.
Sementara untuk tujuan pembuatan video, tentunya menumbuhkan semangat juang dan cinta tanah air pada anak-anak generasi penerus desa Ngenjung Sari.
Sehingga mereka senang dan bahagia di masa kecil, serta siap sedia bertarung mengarungi pasang surut kehidupan setelah dewasa.
Proses syuting dilakukan sejak pukul 09.00 sampai 13.00 WITA, tanpa hambatan karena anak-anak ini sangat semangat dan antusias.