Berita Bangli

Penyandang Disabilitas di Bangli Dapat Bantuan Sembako Setelah Divaksin

Setelah mendapat suntikan vaksin dosis pertama, para penyandang disabilitas tersebut mendapatkan bantuan sembako.

Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: DionDBPutra
TRIBUN BALI/M FREDEY MERCURY
Suasana pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi penyandang disabilitas di SMAN 2 Bangli, Kamis 2 September 2021. 

TRIBUN-BALI.COM, BANGLI – Pemerintah Kabupaten Bangli kembali menggelar gerakan serentak (gertak) vaksinasi Covid-19. Sasaran vaksinasi pada Kamis 2 September 2021 khusus bagi penyandang disabilitas.

Setelah mendapat suntikan vaksin dosis pertama, para penyandang disabilitas tersebut mendapatkan bantuan sembako.

Pelaksanaan vaksinasi berlangsung di dua tempat. Untuk penyandang disabilitas asal Kecamatan Bangli, Susut, dan Tembuku, pelaksanaannya dipusatkan di SMAN 2 Bangli.

Baca juga: Dinsos Bangli Layani Vaksinasi Bagi 577 Penyandang Disabilitas

Baca juga: Masih Pandemi, Satlantas Polres Bangli Sosialisasi Tata Tertib Berlalulintas Melalui Media Sosial

Sementara disabilitas asal Kecamatan Kintamani mendapat pelayanan vaksinasi di SMAN 1 Kintamani.

Bupati Bangli, Sang Nyoman Sedana Arta pada kesempatan itu mengungkapkan, vaksinasi khusus penyandang disabilitas ini adalah yang pertama di Bangli.

Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta menyerahkan bantuan sembako bagi penyandang disabilitas di SMAN 2 Bangli. Kamis 2 September 2021.
Bupati Bangli Sang Nyoman Sedana Arta menyerahkan bantuan sembako bagi penyandang disabilitas di SMAN 2 Bangli. Kamis 2 September 2021. (ISTIMEWA/SATGAS BANGLI)

Total sebanyak 577 penyandang disabilitas yang terima vaksin dosis pertama, yakni 403 orang yang dipusatkan di SMAN 2 Bangli serta 174 orang di SMAN 1 Kintamani.

“Dari jumlah tersebut, ada beberapa penyandang disabilitas yang sudah divaksin di desanya masing-masing,” kata Bupati Nyoman Sedana Arta.

Sedana Arta menambahkan, bagi penyandang disabilitas yang berhalangan hadir pada hari ini, sagtas akan melayani mereka lagi pada kesempatan berikutnya.

Mengenai capaian vaksinasi di Bangli, Sedana Arta menyebut untuk dosis pertama sudah mencapai 85 persen lebih dari total target.

Sedangkan vaksin dosis kedua baru mencapai 48 persen. “Gerakan vaksinasi ini akan terus dilaksanakan sampai masyarakat di Kabupaten Bangli 100 persen tervaksin,” ujarnya.

Ada Kendala

Kabid Pelayanan dan Rehabilitasi Sosial Dinas Sosial Kabupaten Bangli Sang Ayu Suarning tak memungkiri adanya kendala yang dialami dalam pelaksanaan vaksinasi bagi penyandang disabilitas.

“Mereka yang tidak bisa hadir dikarenakan stroke, ada yang sakit, adapula disabilitas ODGJ sehingga tidak memungkinkan divaksin hari ini,” ungkapnya.

Suasana pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi penyandang disabilitas di SMAN 2 Bangli, Kamis 2 September 2021.
Suasana pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi penyandang disabilitas di SMAN 2 Bangli, Kamis 2 September 2021. (TRIBUN BALI/MUHAMMAD FREDEY MERCURY)

Dikatakan pula, para penyandang disabilitas mendapatkan layanan penjemputan dari masing-masing OPD. Mereka yang divaksin mendapatkan paket sembako.

“Bagi yang berhalangan hadir hari ini, secepatnya kami akan berkomunikasi dengan perbekel desa setempat untuk melakukan pendataan. Seluruh penyandang disabilitas di Bangli harus bisa tervaksin,” tandasnya.

Pelayanan vaksinasi bagi kaum disabel pun dilaksanakan Pemerintah Kota (Pemkot) Denpasar.

Pada hari Senin 30 Agustus 2021, vaksinasi bagi penyandang disabilitas berlangsung di wilayah Sanur.

Juru Bicara Satgas Penanganan Covid-19 Kota Denpasar, I Dewa Gede Rai mengatakan, hingga saat ini tercatat sebanyak 620 penyandang disabilitas di Kota Denpasar yang sudah tervaksin.

"Saat ini sudah sebanyak 620 penyandang disabilitas sudah menerima vaksinasi. Vaksin yang diterima jenis Sinovac dan AstraZeneca. (Mereka) kebanyakan ikut vaksinasi massal di banjar-banjar," kata Dewa Rai.

Dewa Rai mengatakan, berdasarkan data dari desa dan kelurahan di Kota Denpasar sebanyak 1.199 penyandang disabilitas yang belum menerima vaksin Covid-19.

"Dari data yang kami kumpulkan, penyandang disabilitas yang belum terima vaksin sejumlah 1.199 dari dari 43 desa atau kelurahan," katanya.

Dewa Rai memastikan Satgas Covid-19 Kota Denpasar bersama semua elemen terkait akan terus memberikan pelayanan vaksinasi kepada penyandang disabilitas.

"Vaksinasi disabilitas ini sudah dilakukan di kelurahan Serangan, Sanur dan besok di kelurahan Pedungan dan Padangsambian," tambahnya.

Menurut dia, kegiatan vaksinasi Covid-19 akan dilakukan secara terpusat pada tanggal 2, 3 dan 4 September 2021.

"Kita upayakan seluruh penyandang disabilitas mendapatkan vaksin Covid-19," demikian Dewa Rai.

Berita lain dari Bangli

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved