Pembangunan Pompa Hidram di Gianyar Tunjang Produktivitas Sektor Pertanian

Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Pangdam IX/Udayana, Mayjen TNI Maruli Simanjuntak meninjau pembangunan pompa hidram di Banjar Seresada, Desa Tampaksiring, Kecamatan Tampaksiring, Gianyar, Bali, pada Kamis 2 September 2021.

Program pembangunan pompa hidram Kodam IX/Udayana dimaksudkan untuk membantu pemenuhan masyarakat akan kebutuhan air bersih di desa tersebut guna menunjang sektor pertanian.

Pangdam IX/Udayana didampingi oleh Dandim 1616/Gianyar, Letkol Inf Hendra Cipta, S.sos., serta rombongan dari Kodam IX/Udayana dan pihak desa setempat. 

Baca juga: Pejantan Langka dan Merepotkan, Distan Gianyar Siapkan 10 Ribuan Straw-IB untuk Hamili Sapi Betina

"Dengan dibangunnya pompa hidram ini, kami harapkan kebutuhan air bersih masyarakat dapat terpenuhi."

"Khususnya untuk sektoral pertanian, kita lihat di Desa Tampaksiring ini posisi sawah berada di atas sumber mata air. Jadi, dengan dibangunnya pompa hidram ini dapat mengatasi masalah air bersih dan pengairan sawah ini," ujar Pangdam IX Udayana, Mayjen TNI Maruli Simanjuntak, M.Sc.,

Khususnya di Bali, kata Maruli, sudah dibangun beberapa titik pompa hidram secara bertahap di daerah-daerah atau wilayah yang cukup kesulitan dalam pengairan.

Baca juga: Petugas Pengubur Jenazah Covid-19 di Gianyar Buka Suara, Sepeser pun Kami Tak Dapat

"Kita ajak masyarakat bekerja sama untuk membangun titik-titik pompa hidram ini guna mengatasi masalah terkait kebutuhan air bersih," kata dia.

Pada kesempatan yang sama, Dandim 1616/Gianyar, Letkol Inf Hendra Cipta, S.sos., mengatakan, bahwa di Kabupaten Gianyar sudah ada dua titik pembangunan pompa hidram. 

"Di Gianyar sudah ada dua titik pembangunan pompa hidram, satu di Tampaksiring ini serta satu lagi di Tegallalang," ucapnya.

Baca juga: Nakes Covid-19 Bantah Bupati Gianyar, Tunggakan Tahun 2020 Rp 11 Miliar Lebih di Tabanan

Dalam pembangunan pompa hidram ini, diakui kesulitan yang dialami adalah medan yang cukup terjal serta jarak tempuh menuju sumber mata air cukup jauh, medan cukup terjal dan banyak ada tebing. 

"Ini menjadi tantangan tersendiri bagi rekan-rekan yang bekerja di lapangan," ungkapnya 

Kepala Desa Tampaksiring, I Made Widana, mengapresiasi Kodam IX/Udayana serta Kodim 1616/Gianyar atas dibangunnya pompa hidram di desanya.

"Utamanya kami mengucapkan banyak terima kasih kepada Kodam IX/Udayana dalam hali ini Bapak Pangdam, kemudian Kodim 1616/Gianyar serta pihak yang terlibat dalam pembangunan pipa hidram di wilayah kami ini," ucapnya

Widana menambahkan, pembangunan pompa hidram di wilayah Desa Tampaksiring sangat dibutuhkan oleh masyarakat, khususnya para petani, dimana rata-rata sumber mata air berada di bawah persawahan. 

"Jadi dengan dibangunkannya pompa hidram ini, air bisa kita naikkan dan mengairi area sawah petani yang berada di atas," terangnya. (*)

Berita lainnya di Kodam IX Udayana