Corona di Bali
Menarik Minat Warga untuk Vaksinasi Covid-19, Polres Klungkung Bagikan Sembako ke Warga yang Vaksin
Untuk menarik minat warga untuk datang vaksinasi, Polres Klungkung membagikan sembako
Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Untuk menarik minat warga untuk datang vaksinasi, Polres Klungkung membagikan sembako kepada warga masyarakat yang melaksanakan vaksinasi Covid-19 di Balai Budaya Klungkung, Bali.
Wakapolres Klungkung, Kompol Luh Ketut Amy Ramayathi Prakasa menjelaskan, sembako yang dibagikan ke masyarakat yang melakukan vaksinasi di Balai Budaya Klungkung berjumlah 166 paket.
"Paket bingkisan sembako yang disalurkan hari ini sebanyak 166 paket, yang diberikan kepada masyarakat yang melaksanakan vaksinasi guna meringankan beban di tengah pandemi Covid-19," ujar Kompol Luh Ketut Amy, Sabtu 4 September 2021.
Disamping membagikan bingkisan sembako, Luh Ketut Amy juga mengajak masyarakat untuk selalu mendukung program nasional pemerintah dengan percepatan vaksinasi.
Baca juga: Wali Kota Denpasar Jaya Negara Tinjau Vaksinasi Covid-19 di Vihara Satya Dharma Benoa
"Bagi masyarakat yang berdomisili di luar Klungkung juga bisa mendapatkan vaksin dengan datang ke Gerai Vaksin TNI-Polri, ini untuk menekan laju penyebaran Covid-19 dengan mempercepat Herd Immunity atau kekebalan komunal," ungkapnya.
Ia juga mengingatkan, meskipun telah divaksin masyarakat harus tetap menerapakan protokol kesehatan dalam setiap aktivitasnya.
Seperti mengenakan masker dengan baik dan benar, membatasi mobilitas, menghindari kerumunan, selalu menjaga jarak dan rajin mencuci tangan untuk mencegah penularan Covid-19.
Gubernur Bali Tinjau Vaksinasi untuk Penyandang Disabilitas dan ODGJ di Klungkung
Gubernur Bali I Wayan Koster meninjau kegiatan vaksinasi untuk penyandang disabilitas dan ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) di Balai Banjar Dusun Getakan, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Jumat 3 September 2021.
Gubernur Bali mau memastikan vaksinasi bagi penyandang disabilitas dan ODGJ yang termasuk kelompok rentan harus mendapatkan prioritas.
Menurut gubernur, vaksinasi bagi mereka diharapkan selesai pada akhir September 2021 untuk dosis kedua.
"Kita bersyukur mendapatkan vaksin Sinopharm untuk penyandang disabilitas yang diberikan langsung oleh Presiden Joko Widodo melalui Staf Khusus Kepresidenan. Program vaksinasi ini harus bisa selesai pada akhir September 2021 karena vaksin Sinopharm akan kadaluwarsa pada bulan Oktober 2021," jelas Gubernur Koster.
Saat itu gubernur didampingi Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Bali, dr Ketut Suarjaya, Bupati Klungkung Nyoman Suwirta dan Ketua TPP Kabupaten Klungkung Ny Ayu Suwirta.
Kehadiran orang nomor satu di Pemprov Bali ini sempat mengundang perhatian warga yang mengantar anggota keluarganya untuk mendapatkan vaksin Sinopharm.
Gubernur Koster memberikan semangat kepada penyandang disabilitas di Desa Getakan. Koster juga sempat berbincang dengan seorang di antara mereka yaitu I Made Sudiantara (36).
Gubernur Bali asal Desa Sembiran Kabupaten Buleleng ini meminta seluruh peserta vaksinasi disiplin menerapkan protokol kesehatan.
“Saya minta agar selalu disiplin menerapkan prokes agar kita terhindar dari penyebaran Covid-19,” kata Gubernur Koster.
Pada kesempatan itu gubernur menyerahkan bantuan paket sembako kepada penyandang disabilitas yang bersumber dari Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara serta PT Pengadaian (Persero).
Berdasarkan data dari Kantor Desa Getakan, vaksinasi untuk penyandang disabilitas sebanyak 47 orang.
Baca juga: RS Terapung Unair Jelajahi 15 Pulau Kecil di Sumenep Madura, Jalankan Misi Edukasi Warga Soal Covid
Mereka terdiri dari kelompok cacat tubuh sebanyak 20 orang; cacat mental 12 orang, tuna wicara 8 orang; tuna netra 6 orang, dan bibir sumbing 1 orang.
Sebanyak 47 orang itu sebagian besar merupakan penyandang disabilitas yang produktif.
Pekerjannya petani, karyawan swasta, pelajar, industri, buruh, pedagang hingga tercatat sebagai pensiunan.
Selain penyandang disabilitas yang mendapatkan vaksin Sinopharm, ODGJ di Desa Getakan juga mendapatkan suntikan vaksin.(*).
Kumpulan Artikel Corona di Bali