Berita Klungkung

Atap Bocor Saat Hujan Deras, Plafon Kantor Perikanan dan Ketahanan Pangan Klungkung Jebol

Atap Bocor Saat Hujan Deras, Plafon Kantor Perikanan dan Ketahanan Pangan Klungkung Jebol

istimewa
Kondisi Kantor Perikanan dan Ketahanan Pangan Klungkung yang plavonnya jebol, Kamis (11/9/2025). Ist 

TRIBUN-BALI.COM, SEMARAPURA - Staf di Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan Klungkung, sibuk membersihkan material plavon yang jebol di kantor mereka, Kamis (11/9/2025).

Kondisi kerusakan cukup parah, sehingga pelayanan maupun ruang kerja sementara dimaksimalkan di lantai I.

Plafon yang jebol berada di lantai II, paling terdampak merupakan ruangan rapat dan beberapa ruang kerja.

Baca juga: Ayah, Ibu dan Adiknya Hilang Terseret Banjir di Badung dan Rumah Amblas, Begini Curhat Ruth

"Plafon di Kantor Ketahanan Pangan dan Perikanan jebol. Karena intensitas hujan yang sangat tinggi, hingga air yang merembes dari atap dan talang yang mengalami kerusakan," ujar Kepala Dinas Perikanan dan Ketahanan Pangan, Anak Agung Putra Wedhana.

Kerusakan tersebut cukup parah. Plafon yang jebol meninggalkan lubang menganga, dan puing-puingnya berserakan.

Baca juga: KISAH Pilu Rumah Amblas di Badung, Ruth Hanya Lihat Story Adiknya, Adik, Ibu & Ayah Belum Ditemukan!

Kondisi itu sempat mengganggu aktivitas mantor, namun pelayanan kepada masyarakat tetap berjalan.


 “Dari staf sudah gotong royong, kami mobilisasi ke bawah agar ASN bisa tetap bekerja dan pelayanan tetap berjalan,” ujarnya.


 Sejumlah arsip lama sempat terkena air, namun segera diamankan agar tidak rusak lebih parah. Demikian halnya perlengkapan kantor lainnya juga dibawa ke lantai bawah.


“Kami optimalkan ruangan di bawah. Aset yang bisa diselamatkan tetap kami simpan,” tambahnya.


Pihaknya sudah melaporkan kondisi tersebut kepada Sekda Klungkung, Anak Agung Lesmana, dengan harapan segera ada penanganan menggunakan ketersediaan anggaran. 


“Mana yang urgent supaya diperbaiki segera, agar pelayanan tidak terganggu dan aktivitas pegawai tetap berjalan,” katanya.


Tim dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) juga telah turun melakukan survei ke lokasi. Mereka mencatat sejumlah kerusakan pada atap, talang air, hingga plafon yang membutuhkan perbaikan segera, terutama untuk mengantisipasi potensi hujan deras yang kembali mengguyur Klungkung. (Mit)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved