Kebakaran Villa Puri Bendesa Ungasan Badung Diduga Berasal dari Kebocoran Tabung Gas

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Kebakaran Villa Puri Bendesa di Ungasan, Kuta Selatan, Badung malam tadi diduga akibat adanya kebocoran tabung gas yang ada di salah satu bangunan villa.

“Kebakaran disebabkan oleh adanya kebocoran tabung gas pada saat akan memasukkan ulang regulator dan posisi kompor masih dalam keadaan menyala,” ujar Kapolsek Kuta Selatan Kompol, I Ketut Sugiarta Yoga saat dihubungi tribunbali.com, Jumat 1 Oktober 2021.

Baca juga: Divonis 12 Tahun karena Mengedarkan Narkoba di Badung dan Denpasar, Willi Dkk Ajukan Banding

Kompol Yoga menambahkan yang terbakar yakni 2 unit bangunan villa no. 6 dan villa no. 14 dan kerugian belum bisa dirinci oleh pemilik villa dan penyewa villa serta nihil adanya korban jiwa.

Dan api bisa dikuasai sekira pukul 20.20 WITA dengan bantuan 4 unit Damkar Kabupaten Badung guna mengantisipasi meluasnya kebakaran.

Sebelumnya, pada hari Kamis 30 September 2021 pukul 19.39 WITA telah mendapatkan informasi adanya kebakaran villa Puri Bendesa betempat di Jln. Toyaning 1, Br. Buana Giri, Desa Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali.

Baca juga: UPDATE: Kebakaran di Villa Puri Bendesa Badung, Dua Unit Bangunan Terbakar, Penanganan Sekitar 1 Jam

Dari informasi, berawal dari keinginan penghuni villa menganti tabung regulator gas yang bocor pada saat posisi kompor dalam keadaan menyala.

Selfia Hadiana saksi dan penghuni villa no.6 menyampaikan pada laporan polisi kejadian sekitar 19.30 WITA, berawal dari saksi dan suaminya hendak memasak dan memperbaiki tabung gas yang bocor di villa tempat saksi menyewa.

Setelah saksi tangani kebocoran tabung gas tersebut masih adanya bau menyegat dari tabung gas dan tidak lama keluar percikan api, dan saksi langsung lari keluar dengan suami atas nama Fancisco Javier.

Baca juga: Sebulan, Sat Resnarkoba Polres Badung Amankan 12 Tersangka Penyalahgunaan Narkoba

Tidak selang lama terdengar ledakan dari tabung gas tersebut dan saksi pun segera menuju pos security untuk meminta bantuan memanggil unit pemadam.

Petugas keamanan villa, I Nyoman Landra menjelaskan saat awal kejadian pada waktu saksi tugas jaga sore tamu yang tinggal di villa no. 6 datang dari luar menuju ke dalam villanya.

Setelah masuk ada kendaraan Gojek masuk ke kawasan villa membawa makanan dan dia melihat api di dalam Villa sekitar pukul 19.30 WITA, dan lari ke depan menemui saksi untuk menyampaikan ada kebakaran di villa no. 6.

Saksi Nyoman Landra pun segera cek lokasi villa api sudah terlihat menyala dan diikuti oleh suara ledakan dari sebuah tabung gas.

Kemudian api terus membesar dan saksi segera menghubungi rekan kerja guna menghubungi pihak pemadam Kab. Badung, dan saksi juga menyampaikan ke linmas desa untuk ikut menjaga TKP agar warga tidak mendekat agar pihak pemadam tidak kesulitan menuju titik api.(*)

Berita lainnya di Kebakaran di Badung