Berita Bali
Siap Terima Wisman, Pemprov Bali Sebut Belum Ada Jadwal Penerbangan Internasional ke Pulau Dewata
akibat pandemi ini membuat perekonomian Bali yang bergantung pada sektor pariwisata menjadi minus -9,3 persen dan angka pengangguran meningkat dari
Penulis: Ragil Armando | Editor: Wema Satya Dinata
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR – Wakil Gubernur Bali, Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati alias Cok Ace menegaskan bahwa Bali telah siap untuk menerima kedatangan wisatawan mancanegara (Wisman) pada Kamis (14/10/2021) esok.
Ia menyebutkan bahwa pihaknya saat ini benar-benar mempersiapkan untuk bangkitnya pariwisata Bali.
Apalagi, akibat pandemi ini membuat perekonomian Bali yang bergantung pada sektor pariwisata menjadi minus -9,3 persen dan angka pengangguran meningkat dari 1,2 persen ke 5,6 persen.
“Sejak awal pemerintah provinsi Bali sudah memikirkan bahwa sektor pariwisata merupakan sektot utama yang harus diperhatikan,” kata Cok Ace dalam Dialog Produktif Rabu Utama dengan tema Kesiapan Bali Sambut Wisatawan Mancanegara yang diselenggarakan KPCPEN secara virtual, Rabu 13 Oktober 2021.
Baca juga: Penerbangan Internasional Dibuka 14 Oktober 2021, 7 Ribu Kode QR PeduliLindungi Terpasang di Bali
Apalagi, beberapa faktor menjadi acuan kesiapan Bali, salah satunya adalah angka penyebaran Covid-19 yang menurutnya kian hari, kian melandai.
Cok Ace mengatakan bahwa angka penyebaran Covid-19 dalam tiga minggu belakangan ini berada di angka dua digit, angka kematian satu digit, dan tingkat kesembuhan yang dua kali lipat.
Selain itu, tingkat vaksinasi di Bali juga cukup tinggi dengan rata-rata di atas 99 persen untuk dosis pertama dan 90 persen untuk dosis kedua.
“Dengan adanya vaksin ini menjadi hal positif sekali,” tegas dia.
Pun begitu, ia belum bisa memastikan apakah pada Kamis (14/10/2021) ini akan ada penerbangan internasional yang akan mendarat di Bali.
Menurutnya perlu waktu satu bulan untuk memastikan kedatangan wisatawan. Setidaknya di awal November kecuali ada pesawat carter.
“Kalau besok saya lihat tidak serta merta besok akan langsung datang ke Bali, tapi hari ini saya belum dapat laporan airport apakah ada pesawat internasional yang mendarat ke Bali besok, saya kira masih menunggu waktu,” tegasnya.
Selain itu, pihaknya telah menyiapkan 35 hotel karantina di wilayah zona hijau, yakni Sanur, Ubud, dan Nusa Dua.
Cok Ace memastikan 35 hotel tersebut sudah tersertifikasi Cleanliness, Health, Safety, and Environment Sustainability (CHSE).
Hotel-hotel tersebut, sudah memisahkan antara tamu reguler dan tamu yang akan melakukan karantina.
Baca juga: Sehari Jelang Pembukaan Penerbangan Internasional, Begini Harapan Pelaku Pariwisata di Bali
Cok Ace berujar masyarakat di Bali sudah siap menyambut wisatawan mancanegara lantaran tingginya persentase vaksinasi Covid-19.