Tips Kesehatan
Gejala Diare dan 6 Jenis Makanan untuk Diare Agar Cepat Mampet
etika mengalami diare, frekuensi buang air besar kita menjadi lebih sering dan kotoran bertekstur cair.
Makanan untuk diare
Menurut Medical News Today, pada masa pemulihan diare, kita dianjurkan untuk mengonsumsi makanan yang rasanya cenderung hambar, sederhana, dan mudah dicerna, sehingga mudah menyerap air dari kotoran.
Menurut Medical News Today, berikut beberapa jenis makanan untuk diare yang dapat dikonsumsi untuk meringankan gejalanya:
1. Sayur-sayuran

Penderita diare perlu mengonsumsi makanan hambar, sebab makanan pedas dan kompleks dapat mengiritasi usus.
Salah satu makanan untuk diare adalah sayur-sayuran.
Sayuran adalah pembangkit tenaga, namun sulit dicerna ketika dikonsumsi dalam kondisi mentah.
Jadi, sayur-sayuran cenderung lebih ramah diet ketika dikupas, dibuang bijinya, dan dimasak hingga matang.
Salah satu sayuran yang baik sebagai makanan untuk diare adalah kentang rebus.
Baca juga: Hati-hati Jika Si Kecil Alami Diare, Bisa Jadi Infeksi Rotavirus, Ini Gejalanya
Pilihlah kentang rebus yang sudah dikupas kulitnya dan tanpa dibumbui apapun.
Hindari sayuran seperti brokoli, kembang kol, paprika, kacang polong, sayuran berdaun hijau, dan jagung karena cenderung memicu gas.
2. Gandum utuh dan nasi putih

Oat adalah sumber serat larut yang dapat membantu menjadikan kotoran lebih solid sehingga membantu sebagai cara mengatasi diare.
Namun, jika mencari makanan untuk diare, hindari menambah madu, gula, sirup, atau mentega ke oatmeal yang kita konsumsi ketika diare.
Roti gandum mungkin pilihan yang sehat.