Berita Bali

Hotel dan Restoran Belum Pekerjakan Pegawai, Menparekraf Sandiaga Undang 19 Dubes Negara Uni Eropa

Hampir sebagian besar hotel serta restoran di Karangasem, Bali, belum berani memperkerjakan pegawainya lantaran tingkat hunian hotel masih sepi.

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Tribun Bali/Saiful Rohim
Ketua Perhimpunan Hotel dan restoran Indonesia (PHRI) Cbang Karangasem, Wayan Kariasa - Hotel dan Restoran Belum Pekerjakan Pegawai, Menparekraf Sandiaga Undang 19 Dubes Negara Uni Eropa 

Akibat banyak pekerja dirumahkan, otomatis jumlah pengangguran meningkat drastis.

Mantan pegawai di BPKAD mengungkapkan, ratusan pegawai di PHK karena tempat kerjanya (hotel dan restoran) tutup sementara lantaran pandemi Covid-19.

Beberapa hotel tak beroperasi, mengingat pemasukan setiap hari tak sebanding dengan biaya operasional.

Terpisah, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Salahuddin Uno mengundang sejumlah duta besar yang tergabung di dalam Uni Eropa untuk membahas sinergi di bidang pariwisata dan ekonomi kreatif dengan Indonesia.

Sebanyak 19 duta besar yang tergabung pada Uni Eropa menghadiri pertemuan di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Kamis 14 Oktober 2021.

19 Duta Besar yang diundang di antaranya Ambassador of the European Union to Indonesia and Brunei Darussalam Vincent Piket, Ambassador of France Olivier Chambard, Ambassador Designate of the Federal Republic of Germany Ina Ruth Luise Lepel, Ambassador of the Republic of Croatia Nebojsa Koharovic, Ambassador of Finland Jari Sinkari, Ambassador of Romania Dan Adrian Balanescu, Ambassador of the Republic of Bulgaria Petar Dimitrov Andonov, Ambassador of the Kingdom of the Netherlands Lambertus Christiaan Grijns, Ambassador of Italy Benedetto Latteri, Ambassador of the Hellenic Republic Apostolos Baltas.

Selain itu, Ambassador of Ireland Padraig Francis, Ambassador of the Republic of Poland Beata Stoczyńska, Ambassador of Sweden Marina Berg, Ambassador of the Czech Republic Jaroslav Doleček, Chargé d’affaires a.i. of Embassy of Portugal Emanuel Bernardes Joaquim, Deputy Ambassador of Austrian Embassy Philipp Roessl, Deputy Ambassador of Royal Danish Embassy Soren Bidensboll, Deputy Ambassador of Embassy of the Kingdom of Belgium Anne Martha Coutteel, dan Deputy Ambassador of Embassy of the Kingdom of Spain Maria Prada Gonzalez.

Menprekraf bersama 19 Dubes anggota Uni Eropa membahas beberapa hal, di antaranya pembangunan pariwisata yang berkualitas dan berkelanjutan berbasis alam dan budaya.

Lalu pembukaan kembali penerbangan internasional di Bandara Internasional Ngurah Rai Bali.

Kemudian, terkait karantina bagi diplomat dan pengunjung internasional, perjalanan domestik untuk anak di bawah 12 tahun, penerapan aplikasi PeduliLindungi, serta data transfer ekonomi kreatif.

“Suatu kehormatan bagi kami untuk melakukan pertemuan dengan para duta besar anggota Uni Eropa,” kata Sandiaga.

Sandiaga menjelaskan, pertemuan ini perlu dilakukan karena sektor pariwiata dan ekonomi kreatif merupakan salah satu sektor yang memberikan kontribusi besar terhadap PDB negara.

Sebelum pandemi, devisa sektor pariwisata ada di posisi dua setelah minyak dan gas bumi.

Oleh karena itu, Sandiaga menargetkan pada 2022 nilai devisa pariwisata dan kontribusi PDB pariwisata harus lebih ditingkatkan.

Baca juga: Pariwisata Internasional Dibuka, Sejumlah Pedagang Kembali Berjualan di Pantai Petitenget Badung

 

Dikatakan Sandiaga, pandemi memberikan berbagai pandangan baru mengenai pariwisata dan ekonomi kreatif.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved