Berita Bangli
Satu Mobil dan Toko HP Hancur di Bangli, Tertimpa Dahan Beringin di Tamanbali
Satu unit mobil dan toko handphone tertimpa pohon di Desa Tamanbali, Kelurahan Bangli, Bali tepatnya di Lapangan Kilobar
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
TRIBUN-BALI.COM, BANGLI - Satu unit mobil dan toko handphone tertimpa pohon di Desa Tamanbali, Kelurahan Bangli, Bali tepatnya di Lapangan Kilobar, Minggu 5 Desember 2021.
Hujan deras mengakibatkan dahan pohon beringin yang tumbuh di selatan lapangan tumbang.
Kepala Pelaksana BPBD Bangli, I Ketut Gde Wiredana mengungkapkan, peristiwa ini terjadi sekitar pukul 14.30 Wita setelah timnya penanganan evakuasi longsor di Desa Selat.
"Tak lama saya di rumah, tiba-tiba mendapat laporan pohon tumbang.," ujar dia.
Baca juga: Hujan Deras, BPBD Gianyar Terima Banyak Laporan Pohon Tumbang dan Tanah Longsor
Jalur Bangli menuju Gianyar mengalami kemacetan. Untuk proses evakuasi, ia juga meminta bantuan polisi.
"Kami meminta bantuan pada pihak kepolisian untuk membantu pengaturan lalu lintas, serta PLN Bangli karena dahan pohon beringin menimpa kabel PLN di sekitar," jelasnya.
Ia mengatakan, tak ada korban jiwa dalam peristiwa ini.
Wiredana mengaku masih dalam pendataan terkait nominal kerugian.
Akses lalu lintas di jalur Bangli-Gianyar kembali normal sekitar pukul 16.30 Wita.
Sementara proses evakuasi masih terus dilakukan oleh BPBD Bangli.
"Yang jelas tidak ada korban jiwa dalam musibah ini," tegasnya.
Pemilik mobil Avanza hitam yang menjadi korban terti, I Ketut Pejang mengungkapkan, saat itu mobil dibawa anaknya bernama Nengah Dana bersama temannya.
Mereka berangkat dari Bangli hendak menuju ke Gianyar.
"Saat sampai di lapangan Kilobar, tiba-tiba dahan pohon beringin tumbang dan menimpa bagian depan sebelah kanan mobil," jelasnya.
Pria asal Dusun Kayang, Desa Kayubihi, Bangli itu mengaku tidak mempersoalkan kerusakan barang miliknya.
Kata dia, yang paling penting adalah keselamatan.
"Yang terpenting anak saya dan temannya tidak luka sedikitpun. Soal kerusakan, diperkirakan mencapai Rp 10 juta. Sekarang saya akan menuju ke bengkel untuk melakukan perbaikan," ucapnya.
Sementara itu, BPBD Klungkung menyiapkan petugas hingga alat berat untuk mitigasi bencana yang sudah terjadi sejak beberapa hari terakhir.
Kepala Pelaksana BPBD Klungkung, I Putu Widiada menjelaskan, bencana yang mendoninasi di Klungkung dalam beberapa hari terakhir merupakan pohon tumbang.
Selain itu beberapa kejadian longsor san genangan akibat luapan air drainase atau got.
Empat kecamatan, Nusa penida, Dawan, Klungkung serta Kecamatan Banjarangkan, berpotensi terjadi tanah longsor dan pohon tumbang.
“Pasca instruksi antisipasi badai La Nina, ada pohon tumbang di Nusa Penida menimpa rumah warga. Ada dua korban luka-luka dalam peristiwa itu,” ungkapnya.
Baca juga: BREAKING NEWS: Klungkung Diguyur Hujan Deras Sejak Minggu Sore, Pohon Tumbang hingga Senderan Jebol
Siaga Alat dan Tenaga
Berdasarkan pemetaan BPBD Kabupaten Klungkung, setidaknya ada 14 wilayah rawan bencana di Kabupaten Klungkung.
Tujuh wilayah di Kecamatan Nusa Penida di antaranya meliputi Desa Lembongan, Jungut Batu, Batununggul.
Sisanya di Klungkung daratan, diantaranya meliputi Desa Akah, Bumbungan, Desa Banjarangkan.
BPBD Kabupaten Klungkung menindaklanjuti surat dari Sekda Provinsi Bali. Dinas PU Bali dan Dinas PU Klungkung sudah menyiagakan alat berat seperti mobil tangga, loader, excavator, dan truk.
Sedangkan Dinas Sosial menyiapkan logistik untuk penanganan paska bencana dan menyiapkan pasukan Taruna Siaga Bencana alias Tagana. (mer/mit)
Kumpulan Artikel Bali