Berita Bali
Pelaku Pariwisata Bali Tak Jadi Demo, Ajukan 5 Aspirasi Ini, Soal Karantina hingga Asuransi
Pelaku Pariwisata Bali Tak Jadi Demo, Ajukan 5 Aspirasi Ini, Soal Karantina hingga Asuransi
Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Irma Budiarti
Ada poin-poin yang kita samakan persepsinya. Kami menyampaikan bahwa kondisi Bali tidak baik-baik saja. Pariwisata kita ini sedang bleeding (berdarah-darah) selama dua tahun ini,” jelas Yoga Iswara.
“Dengan adanya open border yang hasilnya hanya kedatangan 45 wisatawan asing, ayo dong kita lihat ke dalamnya seperti apa permasalahannya. Kami hanya ingin diperlakukan sama seperti Jakarta. Ada lima poin permintaan yang kita ajukan," ucap Yoga.
Yoga berharap Bali diperlakukan secara parsial atau khusus. Dengan dampak kebijakan pusat yang membuat pariwisata Bali mengalami bleeding cukup besar, kata dia, wajar jika penanganan Covid-19 di Bali bisa dipisahkan dengan Jawa.
“Sebab, tingkat bleeding dan kesiapan Bali ini berbeda. Di sinilah harus dicari benang merahnya,” kata Yoga.
(sar/zae)