Saat Nataru, Polda Bali Minta Lakukan Rapid Antigen Secara Random di Terminal Mengwi

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA - Saat Natal dan Tahun Baru (Nataru) penumpang yang datang di Terminal Mengwi Badung akan dilakukan rapid Antigen secara random.

Semua itu pun dilakukan untuk memastikan warga atau penumpang yang datang ke Bali bebas dari virus covid-19.

Hal itu pun ditegaskan Kapolda Bali Irjen. Pol. Drs. I Putu Jayan Danu Putra, M.Si saat meninjau Pos Pelayanan Terpadu di Terminal Tipe A Mengwi Kabupaten Badung pada Jumat 24 Desember 2021. 

“Kita minta selain mematangkan protokol kesehatan, perlu juga dilakukan pengawasan dengan melaksanakan rapid antigen secara selektif,” ujarnya Jayan Danu Putra.

Didampingi Kapolres Badung Kapolres Badung AKBP Leo Dedy Defretes, SIK, SH, MH pihaknya mengatakan meski penumpang sudah memenuhi persyaratan dengan membawa hasil Rapid Antigen di Terminal Gilimanuk, namun tidak menjadi masalah rapid dilaksanakan di Terminal Mengwi.

Baca juga: Keren! UMN Raih Peringkat ke-146 Dunia di UI GreenMetric dengan Nilai Tertinggi di Pengolahan Air

Baca juga: Keren! UMN Raih Peringkat ke-146 Dunia di UI GreenMetric dengan Nilai Tertinggi di Pengolahan Air

Hanya saja dilakukan sewaktu- waktu untuk memastikan masyarakat aman.

“Virus kan ada dimana-mana jadi perlu dilakukan upaya pencegahan. Sehingga tidak ada lonjakan kasus usai Nataru ini,” katanya.

Pelaksanaan Rapid Antigen dilakukan akan menjadi protap pengamanan Polda Bali termasuk di Pos Pelayanan Terpadu di Terminal Mengwi.

Dijelaskan terminal Mengwi memang melayani angkutan penumpang dengan menggunakan bus dari luar Bali menuju Bali.

Hanya saja pada terminal kedatangan biasanya berlangsung pada pukul 03.00 wita sampai pukul 07.00 wita.

“Jadi untuk random akan kita lakukan pagi hari saat di terminal kedatangan ramai,” jelasnya sembari mengatakan diprediksi pada Nataru ini akan ada peningkatan dibandingkan tahun lalu.

Dirinya mengaku peningkatan kedatangan di akan meningkat mencapai 200 persen, sehingga bisa disebut perekonomian di Bali akan segera tumbuh.

Hanya saja akunya penumpang yang menggunakan fasilitas terminal merupakan penumpang yang banyak bekerja di sektor informal.

“Jadi untuk pengamanan kita tetap lakukan ada dua pos pengamanan di pintu-pintu masuk Bali, begitu juga kita lakukan pengamanan di beberapa objek wisata bersama unsur terkait yang ada,” tegasnya.

Disinggung apakah tes seperti itu akan berlaku di beberapa tempat wisata di Bali?

Baca juga: Timnas Indonesia Vs Singapura Leg Kedua Piala AFF 2020: Skuad Garuda Dapat Tambahan 2 Winger

Baca juga: Wisatawan Mulai Ramai ke Nusa Penida namun Penginapan Masih Relatif  Sepi

Baca juga: Penerimaan Pajak KPP Pratama Gianyar Akhirnya Tembus 100 Persen

Orang nomor satu di Polda Bali ini mengatakan akan mengupayakan lebih lanjut. Sehingga dalam pencegahan virus covid-19 tetap dilakukan secara maksimal.

“Kita tidak menentukan target untuk rapid secara acak ini. Yang jelas melihat situasi, sehingga jika ada yang dicurigai sakit kita akan ambil dan langsung rapid antigen. Kalau positif, kita langsung bisa lakukan penanganan dengan melakukan Swab PCR dan isolasi,” tegasnya, (*)