Berita Nasional
Anaknya Dibuang Dalam Keadaan Hidup, Keluarga Korban 2 Sejoli di Nagreg Minta Keadilan ke Jokowi
Keluarga dua sejoli di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat meminta keadilan kepada Presiden Jokowi
Penulis: I Putu Juniadhy Eka Putra | Editor: Irma Budiarti
TRIBUN-BALI.COM – Anaknya Dibuang Dalam Keadaan Hidup, Keluarga Korban 2 Sejoli di Nagreg Minta Keadilan ke Jokowi.
Keluarga dua sejoli korban kecelakaan di Nagreg, Kabupaten Bandung, Jawa Barat meminta keadilan.
Ada pun tiga pelaku tabrak lari, Handi Saputra (17) dan Salsabila (14), merupakan anggota TNI AD.
Bahkan, satu daintara tiga pelaku berpangkat Kolonel dan merupakan pejabat di satuan Korem di Sulawesi.
Salah satu keluar korban dua sejoli di Nagreg, menginginkan pelaku dihukum seberat-beratnya.
Baca juga: Jenderal Andika Perintahkan 3 Oknum TNI AD Pelaku Tabrak Lari di Nagreg Dipecat
Dilansir Tribun-Bali.com dari TribunJabar.id pada Senin 27 Desember 2021, Ayah Handi Saputra, Entes Hidayatullah menyebutkan, meskipun pelaku termasuk orang penting, dirinya berharap proses hukum terhadap pelaku bisa berlaku dengan adil.
"Harapannya dari keluarga biar pun pelaku adalah oknum aparat, keluarga meminta pelaku dihukum seadil-adilnya," ujarnya saat dihubungi Tribunjabar.id.
Entes mengungkapkan musibah yang dialami keluarganya tersebut bukan termasuk masalah kecil.
Ia bahkan sampai meminta Presiden Jokowi untuk ikut memperhatikan proses hukum terhadap pelaku yang sudah membuang anaknya dalam keadaan hidup.
"Mohon kepada Pak Jokowi, bukan masalah kecil, ini menyangkut nyawa manusia, anak saya masih hidup malah dibuang," ucapnya.
Korban Dibuang dalam Keadaan Masih Hidup
Polisi menemukan kejanggalan pada jenazah Handi yang ditemukan di Kecamatan Rawalo, Kabupaten Banyumas.
Kabiddokkes Polda Jateng Kombes Pol dr Sumy Hastry Purwanti mengatakan, dua jenazah tersebut ditemukan di wilayah Banyumas dan Cilacap pada 11 Desember 2021 lalu.
Saat itu terdapat laporan polisi mengenai adanya orang hilang dari Jawa Barat dengan ciri-ciri sama.
Baca juga: 4 FAKTA Kasus Nagreg Terbaru, Terkait 3 Anggota TNI AD
Diduga, Handi dibuang dalam keadaan masih hidup.