Berita Badung
Sasar Tempat Ramai, Personel Gabungan di Badung Pantau Prokes dan Penerapan Aplikasi Peduli Lindungi
Meski kasus covid-19 di Kabupaten Badung melandai, namun Personel Gabungan TNI-Polri dan Satpol PP tetap melakukan patroli yustisi.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Meski kasus covid-19 di Kabupaten Badung melandai, namun Personel Gabungan TNI-Polri dan Satpol PP tetap melakukan patroli yustisi.
Hal itu dilakukan guna memastikan masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan (Prokes).
Selain itu, patroli yang dilaksanakan juga memberitahu masyarakat terkait penggunaan aplikasi PeduliLindungi.
Mengingat beberapa tempat wisata dan restoran di Badung kini sudah memiliki barcode Peduli Lindungi, untuk memastikan kapasitas pengunjung.
Baca juga: Sempat Dikabarkan Hilang, Nelayan Ditemukan Sudah Tak Bernyawa di Perairan Tanjung Benoa Badung
Patroli dipimpin langsung oleh Pimpin Panit 2 Samapta Iptu I Ketut Arsana yang menyasar beberapa tempat wisata, seperti Taman Mumbul, Desa Sangeh yang dilaksanakan pada Minggu 9 Januari 2022.
Pada patroli yang dilaksanakan, personel memberi tahu, warga yang ingin masuk objek wisata untuk melakukan scan barcode.
Sehingga bisa memaksimalkan penggunaan aplikasi Pedulilindungi.
"Kali ini pelaksanaan patroli lebih fokus kepada penerapan penggunaan Scan QR Code Peduli lindungi. Jadi yang kita sasar adalah tempat yang ramai pengunjung, sehingga bisa mencegah penyebaran Covid-19," kata Iptu Arsana.
Baca juga: Asap Mengepul Saat Wayan Kirim Pulang dari Pasar, Tinggalkan Kompor Menyala, Kebakaran di Badung
Dengan adanya pelonggaran aktivitas di lokasi objek wisata, otomatis kunjungan masyarakat akan semakin ramai.
Kendati demikian masing-masing pengelola objek wisata, restoran dan swalayan yang ada di wilayah Abiansemal sudah memasang Scan QR Code Pedulilindungi.
"Layak dan tidaknya pengunjung bisa masuk di lokasi pusat pusat keramaian akan ditentukan setelah melakukan Scan QR Code Pedulilindungi," Imbuhnya
Selain itu, imbauan kepada pengunjung yang belum melaksanakan vaksin agar segera mendatangi gerai vaksin presisi Polres Badung yang disiapkan dan dilayani setiap hari.
"Sebelum memasuki objek wisata maupun tempat keramaian, wajib Scan QR Code Pedulilindungi demi keselamatan kita bersama. Sehingga kita terhindar dari penularan virus serta mendukung KTT G-20 yang di gelar di Bali pada bulan Oktober 2022," tegasnya.
Baca juga: Ditinggal ke Pasar dan Lupa Matikan Api, Dapur Ni Wayan Kirim di Darmasaba Badung Hangus Terbakar
Sejauh ini untuk kegiatan patroli akunya akan rutin dilaksanakan, sehingga masyarakat benar-benar taat akan prokes.
Apalagi saat ini mulai masuknya varian covid-19 yang baru yang disebut omicron, masyarakat diminta tetap tenang dan jangan panik dengan varian tersebut.
"Di Bali belum ada, namun kita tetap waspada,mengantisipasi hal yang tidak kita inginkan terjadi," pintanya. (*)
Berita lainnya di Berita Badung