Berita Gianyar
Kader Gerindra Gianyar Laporkan Edy Mulyadi ke Polres Gianyar, Diduga Lecehkan Prabowo
saat melapor ke Mapolres Gianyar, Agung Udayana datang bersama sejumlah kader dan simpatisan Gerindra.
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Wema Satya Dinata
"Bisa memahami enggak, ini ada sebuah tempat elite punya sendiri yang harganya mahal," ujar Edy dari video viral tersebut.
"Punya gedung sendiri lalu dijual pindah ke tempat jin buang anak," sambungnya.
Bahkan Edy Mulyadi menyebut pasar bagi Ibu Kota Baru adalah kuntilanak dan genderuwo.
"Pasarnya siapa?" jelasnya.
"Kalau pasarnya kuntilanak, genderuwo ngapain ngebangun di sana," sambungnya.
Untuk menguatkan pendapatnya, Edy Mulyadi menanyakan lokasi tempat tinggal dimana rekan yang ada disebelahnya berada.
"Enggak ada, nih sampean tinggal dimana om?" ungkapnya.
"Mana mau tinggal di Gunungsari pindah ke Kalimantan Panajam sana untuk beli rumah disana," sambungnya.
Edy Mulyadi pun menertawai salah satu orang memberikan suaranya dan berteriak bahwa hanya monyet yang mau menjadi warga Ibu Kota Baru.
"Gua mau jadi warga Ibu Kota Baru, mana mau," ujarnya.
"Hanya monyet," teriak seorang pria yang tidak tau keberadaanya.
Hingga kini video tersebut telah viral dan Kalimantan trending topic di Twitter saat ini.(*)