Ayah Tiri Paksa Bocah 11 Tahun Berhubungan hingga 22 Kali, Korban Dirantai dan Dianiaya, Kini Hamil

Ayah Tiri Paksa Bocah 11 Tahun Berhubungan hingga 22 Kali, Korban Dirantai dan Dianiaya, Kini Hamil

Ilustrasi SD 

TRIBUN-BALI.COM -- Seorang ayah yang seharusnya melindungi anak-anaknya nampaknya tak berlaku bagi ZA (43).

Dia malah tega memaksa anak tirinya yang baru berusia 11 tahun untuk melayani nafsu bejatnya.

Aksi tak senonoh itu dilakukan sebanyak 22 kali sejak ZA menikahi ibu korban berinisial DN.

Gara-gara aksi ZA, kini korban yang masih duduk dibangku sekolah dasar itu tengah hamil.

Baca juga: Gadis 16 Tahun Ngaku Berhubungan pada Sang Ayah, Kepergok Pulang Jam 3 Pagi Bareng Cowok

Tiap kali ibunya pergi bekerja, kamar kos yang ditinggali gadis kecil itu bersama ayah tirinya bak neraka.

Namun ia selalu mencoba menyembunyikan apa yang terjadi di kamar kos itu selama ibunya tak ada.

Di bawah ancaman, gadis kecil yang tak berdaya itu hanya bisa menuruti keinginan sang ayah tiri.

Baru dua tahun kemudian, apa yang selama ini dialami bocah SD itu pun terungkap.

Baca juga: Gadis Dipaksa Berhubungan Berkali-kali dalam Kondisi Pingsan, Lalu Korban Dibuang dari Jembatan

Sang ibu yang selama ini tak tahu apa yang dialami putrinya itu pun dibuat terkejut dengan ulah suaminya.

Ia tak menyangka bahwa selama ini putrinya begitu sangat menderita.

DN yang merupakan warga Jember itu menikah dengan suaminya yang juga asal Jember.

Saat menikah dengan suaminya, DN sudah dalam posisi memiliki anak dari pernikahan sebelumnya.

Ia pun membawa sang putri untuk tinggal bersamanya dan suami barunya.

Wanita yang berharap suami barunya itu bisa menjadi sosok ayah yang baik untuk anaknya, ternyata malah jadi orang yang paling menghancurkan putrinya.

Perbuatan biadab sang suami, ZA (43) pun akhirnya terungkap saat sang istri melihat adanya perubahan di tubuh putri kecilnya itu.

Halaman
123
Sumber: Tribun Bogor
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved