Berita Klungkung

Pria Asal Bangli Ditemukan Tewas di Sungai, Diduga Nekat Mengakhiri Hidup Loncat dari Jembatan

Pria Asal Bangli Ditemukan Tewas di Sungai, Diduga Nekat Mengakhiri Hidup Loncat dari Jembatan,

Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Irma Budiarti
Tribun Bali/Prima
Ilustrasi mayat. Pria Asal Bangli Ditemukan Tewas di Sungai, Diduga Nekat Mengakhiri Hidup Loncat dari Jembatan., 

TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Diduga Nekat Mengakhiri Hidup Loncat dari Jembatan, pria Asal Bangli Ditemukan Tewas di Sungai.

Seorang pria asal Bangli, ditemukan tewas diduga mengakhiri hidup dengan loncat dari atas jembatan.

Hal ini diungkapkan Kapolsek Banjarangkan usai melakukan olah TKP tewasnya I Putu K di Kabupaten Klungkung.

I Putu K (45), warga Kecamatan Tembuku, Kabupaten Bangli, Bali, ditemukan tidak bernyawa di sungai.

Yang lokasinya tidak jauh dari jembatan di Desa Bungbungan, Kecamatan Banjarangkan, Kabupaten Klungkung, Bali, Sabtu 5 Februari 2022.

Baca juga: Seorang Wanita Lulusan Kedokteran di Denpasar Diduga Nekat Mengakhiri Hidup Minum Obat Serangga

Polisi menduga Putu K nekat menerjunkan diri untuk mengakhiri hidupnya.

Karena sepeda motornya ditemukan terparkir di sekitar jembatan yang menghubungkan Desa Bumbungan dan Desa Timuhun tersebut.

Kapolsek Banjarangkan AKP Nikolaus Sina Ruing menjelaskan, awalnya dirinya menerima informasi dari Linmas di desa setempat.

Bahwa ada sepeda motor jenis Honda Scoopy yang terparkir di sekitar jembatan, Sabtu 5 Februari 2022 siang.

"Saya saat itu arahkan anggota untuk ke TKP, untuk mengecek sepeda motor itu.

Hanya ditemukan sepeda motor dan STNK.

Sehingga kami amankan sepeda motornya," ungkap Nikolaus Sina Ruing.

Lalu sekitar pukul 17.30 Wita, warga menginformasikan bahwa telah ditemukan jenazah di sungai.

Lokasinya tidak jauh dari lokasi sepeda motor tanpa pemilik yang dilaporkan sebelumnya.

"Pihak keluarga sudah mengkonfirmasi, bahwa jenazah itu merupakan Putu K, warga Desa Jehem, Bangli.

Baca juga: Hasil Visum Jenazah Anggota TNI AD yang Mengakhiri Hidup di Jembatan Bangkung Badung

Ia merupakan pemilik sepeda motor yang terparkir di jembatan Desa Bungbungan-Desa Timuhun," jelasnya.

Polisi kemudian mengerahkan tim Iinafis dan berkoordinasi dengan BPBD Klungkung untuk membantu proses evakuasi.

"Dari hasil olah TKP, diduga warga tersebut (Putu K) melakukan bunuh diri.

Dengan cara meloncat dari atas jembatan dengan ketinggian 25 meter," ungkapnya.

Setelah dilakukan evakuasi, jenazah K langsung dibawa pihak keluarga ke RSUD Bangli.

"Pihak keluarga telah mengikhlaskan kepergiannya.

Sehingga kami tidak melakukan autopsi lebih lanjut," kata Kapolsek Banjarangkan.

DISCLAIMER:

Berita atau artikel ini tidak bertujuan menginspirasi tindakan bunuh diri.

Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan.

Baca juga: Pria di Bangli Ditemukan Tewas di Kandang Babi, Diduga Nekat Mengakhiri Hidup karena Sakit Menahun

Terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri.

Jangan ragu bercerita dan konsultasi ke profesional.

Atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Berbagai saluran telah tersedia bagi pembaca untuk menghindari tindakan bunuh diri.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved