Berita Denpasar
Penyeberangan Sanur hingga Jam Operasional Pasar di Denpasar Terdampak PPKM Level 3
Penyeberangan Sanur hingga Jam Operasional Pasar di Denpasar Terdampak PPKM Level 3
Penulis: Putu Supartika | Editor: Irma Budiarti
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Penyeberangan Sanur hingga Jam Operasional Pasar di Denpasar Terdampak PPKM Level 3.
Ditetapkannya Bali, khususnya Kota Denpasar, menjadi PPKM level 3 berpengaruh pada pariwisata, diantaranya mengakibatkan terjadinya penurunan penyeberangan di Pelabuhan Sanur menuju ke Nusa Penida maupun Nusa Lembongan Kabupaten Klungkung, Sabtu 12 Februari 2022 pagi.
Meskipun penumpang yang akan menyeberang cukup ramai, namun tidak seramai sebelum naik status menjadi PPKM level 3.
Bayu, salah satu penyedia fast boat penyeberangan Sanur-Nusa Penida mengatakan di masa PPKM Level 3 ini, penyeberangan mengalami penuruan hingga 30 persen hingga 40 persen.
"Dibandingkan bulan lalu, Januari itu ramai banget. Apalagi dari akhir tahun hingga awal tahun, banyak penumpang yang menyeberang ke Nusa Penida. Sekarang lagi ada PPKM gini mengalami penurunan hingga 30 persen sampai 40 persen," katanya kepada Tribun Bali, Sabtu.
Baca juga: PPKM Level 3, Pasar Malam di Denpasar Buka Lebih Awal dan Tutup Pukul 21.00 Wita
Bayu mengatakan, dari Semabu Hills Fast Boat biasanya memberangkatkan 3-4 boat per hari, namun di masa PPKM level 3 ini hanya 2 boat yang berangkat.
Untuk diketahui, penyeberangan dari Sanur ke Nusa Penida atau sebaliknya dijadwalkam tiga, kali yakni pukul 07.30 Wita, 13.00 Wita, dan 16.30 Wita.
Hasil pantauan Tribun Bali, Sabtu 12 Februari 2022, penyeberangan di siang hari ada beberapa wisatawan mancanegara yang menyeberang. Seperti yang terpantau, James wisman asal Rusia ini pergi ke Nusa Penida bersama Julia, pasangannya.
James dan Julia mengaku hendak menghabiskan waktu merayakan Valentine’s Day di Nusa Penida dan berencana kembali ke Sanur, Senin 14 Februari 2022 sore.
Kawilker Sanur Kantor Pusat KSOP Kelas II Benoa, Ketut Suratnata mengatakan jumlah penumpang yang berangkat 744 orang, kemarin.
Sementara untuk jumlah penumpang yang datang 778 orang. Penumpang boat ini didominasi oleh wisatawan domestik.
Meskipun ada beberapa Warga Negara Asing (WNA), namun kebanyakan yang sudah menetap atau memiliki Kitas di Bali.
“Memang karena ada PPKM level 3, penumpang kembali mengalami penurunan daripada sebelum PPKM level 3,” kata Suratnata.
Sebelum PPKM level 3, khusus untuk hari Sabtu biasanya jumlah penumpang naik ataupun turun mencapai seribu lebih.
Sementara itu, jumlah boat yang keluar masuk 17 kali. Berbeda dengan sebelum PPKM level 3 yang biasanya jumlah boat yang keluar masuk sebanyak 23 kali.
Baca juga: PPKM Level 3 Jawa-Bali, Pangdam IX/Udayana Pendisiplinan Prokes & Isoter Pasien Gejala Ringan