Berita Karangasem
KSOP Padang Bai Siapkan 6 Fastboat Jelang MotoGP Mandalika
Kepala KSOP Pelabuhan Padang Bai, Ni Luh Putu Eka Suyasmin, mengaku, pengusaha jasa fasboat menyatakan siap terkait penambahan fastboat
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Wema Satya Dinata
TRIBUN BALI.COM, AMLAPURA - Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Padang Bai menyiapkan 6 fastboat untuk melayani calon penonton MotoGP di Mandalika, Lombok.
Fastboat yang disiapkan akan melayani penyeberangan dari Padang Bai, Kecamatan Manggis ke Lombok, NTB.
Kepala KSOP Pelabuhan Padang Bai, Ni Luh Putu Eka Suyasmin, mengaku, pengusaha jasa fasboat menyatakan siap terkait penambahan fastboat.
Terpenting yakni penumpang yang akan menyeberang memastikan menggunakan jasa fastboat ke Lombok, tidak mengunakan jasa yang lainnya.
Baca juga: Bokingan Hotel di Karangasem Bagi Penonton MotoGP Batal, PHRI Sebut di Gumi Keris Juga Tak Ada
"Untuk fastboat kita siapkan 6 unit untuk sementara. Kalau seadainya ada lonjakan penumpang jelang moto GP, dari KSOP Padang Bai siap menyiapkan tambahan," kata Ni Luh Putu Eka Suyasmin, Minggu (27/2/2022).
Ditambahkan, sampai Minggu (27/2/2022) sudah ada beberapa calon penonton MotoGP yang pesan tiket fastboat.
Ni Luh Eka Suyasmin memprediksi penumpang fastboat tujuan Lombok akan terus naik menjelang perhelatan Moto GP. Yang memesan tiket kemungkinan akan terus meningkat.
Untuk saat ini, trip penyeberangan fastboat tujuan Dermaga Rakyat Padang Bai ke Lombok sebanyak 2 trip per harinya.
Trip penyeberangan sempat mengalami penambahan saat memasuki tahun baru 2022 dikarenakan jumlah penumpang mengalami peningkatan jelang pergantian tahun.
Sedangkan untuk armada kapal ferry kemungkinan akan tetap seperti biasanya.
Per harinya ada 16 trip penyeberangan yang beroperasi, dengan estimasi proses bongkar muat selama 90 menit.
Armada yang dioperasikan di Pelabuhan Padang Bai cukup melayani penumpang ke Pulau Lombok, NTB.
Saat ini, penumpang dan kendaraan yang menyeberang masih sepi. Tidak seperti saat digelar perhelatan WBSK.
Penumpang jalan kaki sekitar 150 orang, dan kendaraan 300 unit per harinya.
Baca juga: Tak Ada Kepastian, Travel Agent Cancel Bookingan Hotel di Kawasan Candidasa Karangasem
Belum ditemukaan lonjakan penumpang. Kemungkinan penumpang naik beberapa hari menjelang Moto GP.
Untuk diketahui, saat WBSK penumpang tujuan ke Lombok Barat, NTB mengalami peningkataan 10 - 15 persen per harinya. Itupun terjadi seminggu sebelum WBSK.
Peningkatan penumpang didominasi oleh kendaraan 2 serta 4 pribadi. kebanyakan penumpang dari komunitas motor.(*)
Artikel lainnya di Berita Karangasem