PMI Asal Bali Pulang dari Ukraina
Dipulangkan dari Ukraina, Era Rustini PMI Asal Badung Mengaku Masih Trauma
Perempuan asal Banjar Puseh, Desa Angantaka, Abiansemal Badung itu pun merasa takut ketika dirinya mendengar suara ledakan
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Wema Satya Dinata
Anak pertama dari pasangan I Wayan Darma Bapak dan Ni Luh Meriani pun tak menyangka harus pulang karena perang.
Menurut Era, bekerja di Ukraina telah memperbaiki kondisi perekonomiannya.
"Kalau pendapatan lumayan, iya bisalah pakai membangun seperti balai dangin ini. Ini pun belum selesai," katanya sambil menunjuk bangunan.
Era pun mengaku bekerja di Bali Spa Ukraina sudah distop dari 24 Februari 2022 lalu. Bahkan dirinya pun hanya bisa terdiam di apartemen bersama teman PMI yang lain.
"Semenjak ada ledakan dekat dengan Odesa kita tidak diberikan kerja. Bahkan beberapa hari hanya diam di apartemen saja. Keluar hanya saat belanja untuk membeli kebutuhan makan setiap harinya," bebernya.
Kendati demikian, pihaknya bersyukur bisa pulang. Hingga sampai rumah dan bertemu keluarganya.
Namun saat perjalanan pulang dirinya mengaku takut, lantaran dikawal tentara dengan senjata lengkap.
Bahkan beberapa kali dilakukan pengecekan untuk memastikan kebenaran warga Indonesia di dalam satu bus tersebut.
Pengecekan pun dilakukan di setiap perjalanan baik pagi dan malam
Baca juga: Amerika Serikat Ungkap Rusia Bakal Rekrut Warga Suriah untuk Perang di Ukraina
"Kita kan dipulangkan oleh Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) dengan menggunakan jalur darat. Saat diperiksa takut sekali, kita takut ada warga rusia menyelinap," jelasnya sembari mengatakan namun syukur bisa pulang.
“Namun untuk barang-barang satu koper besar itu sudah saya ikhlaskan,” imbuhnya. (*)
Artikel lainnya di Berita Badung