Colong HP di Warung, Pria Asal Jembrana Diamankan Polsek Abiansemal

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Colong HP di Warung, Pria Asal Jembrana Diamankan Polsek Abiansemal.

I Gusti Putu Yudi Arnyana (23) asal Banjar Tengah, Desa Mendoyo Dauh Tukad, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana, Bali, kini harus berurusan dengan aparat kepolisian Polsek Mengwi.

Ia diamankan lantaran telah mencuri HP di sebuah warung yang berlokasi di Banjar Tagtag, Desa Sibang Gede, Kabupaten Badung, Bali.

Menurut informasi yang didapat Aryana diamankan di rumahnya, namun sebelumnya sempat dicari di rumah kontrakannya di wilayah Desa Angantaka, Abiansemal, Kabupaten Badung.

Kanit Reskrim Polsek Abiansemal AKP I Wayan Widastra mengakui jika penangkapan pelaku dilakukan setelah dirinya mendapat laporan kasus pencurian pada Senin 24 Januari 2022 lalu.

Baca juga: Datang ke Mimpi Anaknya Minta Dijenguk, WNA Spanyol Ditemukan Sudah Berbentuk Kerangka di Badung

Dijelaskan saat itu, korban yang bernama Ni Wayan Dharma Yanti asal Banjar Tagtag membuka warung di depan rumahnya pada pukul 06.30 Wita. 

Setelah dibuka, korban pun bersih-bersih di sekitaran warung, hingga sekitar pukul 08.00 Wita.

Korban menyuruh anak yang nomor 1 untuk menjaga warung dan korban mengantar anak yang nomor 2 untuk vaksin covid-19.

Sepulangnya mengantar anak vaksin, ia pun kembali menggantikan anaknya menjaga warung.

Sekitar pukul 09.00 Wita, korban meninggalkan warung untuk membeli gula dan teltr, sedangkan HP diletakkan di atas rak kaca.

Namun, saat kembali korban melihat HP miliknya sudah tidak ada dan setelah ditelepon ternyata HP sudah tidak aktif.

"Jadi yang hilang hanya HP merek Oppo Reno 4F, warna putih," ucapnya, Senin 14 Maret 2022.

Mengetahui HP-nya tidak ada, korban pun langsung melaporkan ke Polsek Abiansemal guna proses penyidikan lebih lanjut.

"Jadi kurang lebih kerugian yang dialami Rp 3,9 juta," imbuhnya.

Mendapatkan laporan dari masyarakat tentang adanya pencurian HP tersebut, lanjut Widastra, Panit Opsnal Polsek Abiansemal I Gusti Ngruah Eka Wintara dan Tim Opsnal langsung mendatangi TKP.

Baca juga: Dua Kali Gempa Bumi Berkekuatan 6.9 dan 6 SR Guncang Nias Selatan, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami