Ramadan 2022

Bolehkah Pasien Covid-19 Puasa Ramadan 2022? Simak Penjelasannya dari Ahli

Prof Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB, menjelaskan bahwa sebenarnya pasien Covid-19 tidak dianjurkan untuk berpuasa.

Editor: Noviana Windri
PIXABAY
Demam menjadi satu di antara gejala yang dapat dialami seseorang saat terinfeksi virus Covid-19. 

TRIBUN-BALI.COM - Ibadah puasa Ramadan 2022 tak lama lagi akan dilaksanakan oleh umat Muslim di seluruh dunia.

Namun, beberapa orang mungkin tak bisa menunaikan ibadah puasa Ramadan 2022 karena masih terinfeksi Covid-19.

Nah, sebenarnya bolehkah pasien Covid-19 menunaikan ibadah puasa Ramadan 2022?

Kali ini, akan dibagikan informasi mengenai apakah pasien Covid-19 menunaikan ibadah puasa Ramadan atau tidak.

Prof Dr dr Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB, menjelaskan bahwa sebenarnya pasien Covid-19 tidak dianjurkan untuk berpuasa.

Baca juga: Tak Selalu Sehat, Ini Bahaya Makan Sayur Kangkung Saat Sahur di Ramadan 2022

Baca juga: Resep Martabak Tahu Jamur, Cocok Jadi Takjil Saat Bulan Ramadan

Baca juga: Penderita Maag Tetap Bisa Jalankan Ibadah Puasa Ramadan, Ini Hal yang Harus Diperhatikan

Pasalnya, kondisi seseorang yang sedang terinfeksi virus tidak cukup baik untuk berpuasa satu hari penuh.

Terlebih, di masa perawatan, seseorang yang terinfeksi virus harus mendapatkan asupan nutrisi dan cairan yang cukup.

"Kalau puasa kan 14 jam mesti stop tidak minum. Kemudian (penderita infeksi akut) juga butuh makan secara rutin setiap enam hingga delapan jam," jelasnya.

Kendati begitu, puasa masih bisa dijalankan oleh penderita Covid-19 yang tidak mengalami gejala sama sekali.

Namun, sangat penting untuk memeriksakan diri terlebih dahulu untuk mengetahui kondisi tubuh.

"Kalau tidak ada gejala silakan, tapi tetap diobservasi," lanjutnya.

Selain itu, apabila tiba-tiba muncul gejala, maka puasa harus segera dibatalkan.

Hal ini bertujuan untuk menghindari kondisi tubuh yang melemah.

Juru bicara Pemerintah untuk Covid-19, dr. Reisa Broto Asmoro menjelaskan bahwa penting bagi penderita Covid-19 untuk memeriksakan diri terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk berpuasa.

Setali tiga uang dengan dr Ari,  Reisa juga mengatakan bahwa pasien yang tidak memiliki gejala Covid-19 bisa menjalankan ibadah puasa.

Baca juga: Ramadan 2022 Segera Tiba, Ingat Minum Soda Saat Buka Puasa Bisa Mengundang Malapetaka Bagi Tubuh

Baca juga: Promo Sambut Ramadan, Promo Superindo Hari Ini 15 Maret 2022 Diskon hingga 50 Persen

Baca juga: PROMO Jelang Ramadan, Promo Superindo 14-16 Maret 2022, Diskon Nata de Coco Hingga Aneka Kurma

Halaman
12
Sumber: Grid.ID
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved