Berita Denpasar

Maret 2022 BIN Bali Targetkan 270 Ribu Vaksin Covid-19 di Bali, Kini Telah Mencapai 73 Persen

Badan Intelejen Daerah (Binda) Bali melaksanakan vaksinasi Covid-19 yang bekerjasama dengan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII)

Penulis: Putu Supartika | Editor: Karsiani Putri
Putu Supartika
Pelaksanaan vaksinasi Covid-19 di LDII Bali yang dilaksanakan oleh Binda Bali, Rabu, 23 Maret 2022. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Badan Intelejen Daerah (Binda) Bali melaksanakan vaksinasi Covid-19 yang bekerjasama dengan Lembaga Dakwah Islam Indonesia (LDII) Provinsi Bali pada Rabu, 23 Maret 2022.

Vaksinasi ini dilaksanakan di halaman kantor sekretariat LDII Bali, Padangsambian Denpasar.

Pelaksanaan vaksinasi ini ditinjau langsung oleh Deputi IV BIN, Dr. I Gde Made Kartikajaya.

Baca juga: Mengenal Diplopia, Kondisi yang Dialami Marc Marquez Usai Terjatuh di MotoGP Mandalika

Baca juga: Rincian Harga Kebutuhan Pokok Nasional Jelang Ramadhan

Baca juga: RINCIAN Harga Minyak Goreng di Aplikasi Happy Fresh, Sayurbox, Tokopedia Hingga Shopee

Sebanyak 1.000 lebih warga antusias mengikuti vaksinasi ini.

Vaksinasi ini tak hanya untuk dosis ketiga atau booster, juga ada beberapa warga yang vaksin dosis kedua.

Kepala BIN Daerah (Kabinda) Bali, Brigjen Pol. Hadi Purnomo mengatakan pelaksanaan vaksinasi oleh Binda Bali di LDII Bali ini merupakan yang kedua.

Dimana untuk sehari, Binda Bali menargetkan 9.000 orang tervaksin di seluruh Bali.

“Di LDII kami target 1.000 lebih hari ini dan di Bali sendiri sehari targetnya 9.000 orang,” katanya.

Untuk bulan Maret 2022 pihaknya menyiapkan sebanyak 270 ribu dosis vaksin.

Dimana sampai saat ini sasaran sudah mencapai 73 persen.

Baca juga: Rincian Harga Kebutuhan Pokok Nasional Jelang Ramadhan

Baca juga: RINCIAN Harga Minyak Goreng di Aplikasi Happy Fresh, Sayurbox, Tokopedia Hingga Shopee

“Kami saat ini sudah mencapai 73 persen. Dan pada akhir Maret 2022 harus sudah 100 persen,” katanya.

Pihaknya menambahkan kegiatan vaksinasi ini juga bekerjasama dengan berbagai pihak mulai dari Dinas Kesehatan, Puskesmas, hingga TNI maupun Polri.

Pihaknya meminta masyarakat yang belum melakukan vaksinasi agar segera melakukan vaksinasi ini.

Hal ini dilakukan agar tercipta kekebalan tubuh dan bisa menekan perkembangan Covid-19.

Sementara itu, Wakil Ketua LDII Bali, Haji Kafilari mengatakan peserta yang ikut vaksin di LDII berasal dari berbagai kalangan.

Baca juga: Rincian Harga Kebutuhan Pokok Nasional Jelang Ramadhan

Baca juga: RINCIAN Harga Minyak Goreng di Aplikasi Happy Fresh, Sayurbox, Tokopedia Hingga Shopee

“Ini untuk masyarakat umum, tidak memandang suku dan agama. Semua bisa,” katanya.

Pihaknya pun mengaku sangat mendukung program ini agar cakupan vaksinasi di Denpasar bisa semakin meluas.

Untuk diketahui, capaian vaksin booster di Kota Denpasar saat ini sudah mencapai 50 persen lebih.

Dimana sudah 252.639 warga yang menerima vaksin ini.

Dimana, dari jumlah ini persentase vaksinasi di Kota Denpasar sudah 50,16 persen.

Baca juga: Jadi Pembicara, Wali Kota Jaya Negara Berbagi Inovasi Kota Denpasar di Masa Pandemi Covid-19

Baca juga: Rincian Harga Kebutuhan Pokok Nasional Jelang Ramadhan

Baca juga: RINCIAN Harga Minyak Goreng di Aplikasi Happy Fresh, Sayurbox, Tokopedia Hingga Shopee

Adapun target untuk vaksin booster di Kota Denpasar yakni 503.619 orang.

(*)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved