Eks Persib Bandung Mati-matian Lumpuhkan Bali United, Persebaya Berasa Jadi Juara Tanpa Mahkota

TRIBUN-BALI.COM – Persebaya membuktikan bahwa timnya wajib diperhitungkan dikompetisi Liga 1 setelah membuktikan mampu mempermalukan juara Liga 1 2021/2022, Bali United pada Jumat 25 Maret 2022.

Tak tanggung-tanggung, Persebaya mampu mempecundangi saingan Persib Bandung itu dengan skor 0-3.

Badai pujian pun datang dari Bonek dan Bonita yang selalu menjadi penyemangat para pemain Persebaya.

Apresiasi juga datang dari Pelatih Persebaya, Aji Santoso.

Tiga gol Persebaya saat mempermalukan Bali United di Stadion Gelora Ngurah Rai itu dicetak pada babak kedua.

Baca juga: Pupus Harapan Persib Bandung Raih Gelar Juara Liga 1 2021/2022, Robert Ucapkan Ini ke Bali United

Dua gol dicetak eks Persib Bandung, Samsul Arif dan satu gol dicetak Bruno Moreira.

Bali United memastikan diri keluar sebagai jawara Liga 1 selepas Persib Bandung hanya bermain imbang 0-0 dengan Persik Kediri pada pertandingan sebelumnya.

Namun, meskipun Bali United sudah dipastikan juara, Aji Santoso tetap meminta para pemain Persebaya untuk tampil tanpa mengendurkan intensitas serangan.

Permintaan Aji Santoso kepada para pemain ternyata tersampaikan dengan baik sehingga Persebaya bisa memenangi pertandingan melawan Bali United dengan skor 3-0.

Aji Santoso mengaku sangat senang dengan keberhasilan timnya untuk menumpaskan perlawanan Bali United selaku juara Liga 1.

Baca juga: Detik-detik Gelar Juara Liga 1 2021/2022: Kans Besar Bali United & Kata Alberts Soal Peluang Persib

Dia bahkan mengibaratkan kemenangan Persebaya atas Serdadu Tridatu seperti juara tanpa mahkota.

“Laga yang luar biasa dan kami bisa menang melawan tim juara. Makanya saya mengibaratkan Persebaya juara tanpa mahkota,” ujar Aji Santoso dilansir dari Antara, dikutip dari Kompas.com.

Bek Persebaya Rachmat Irianto menjelaskan, kemenangan ini tidak terlepas dari instruksi yang diberikan oleh Aji Santoso.

Rachmat Irianto mengatakan bahwa arahan yang diberikan oleh Aji Santoso membuat para pemain lebih fokus dalam bermain melawan Bali United.

“Instruksi pelatih kami jalankan dan tidak terbebani."

"Pada pertandingan melawan Bali United, teman-teman bisa bermain enjoy dan fokus, bahkan menang telak,” ujar dia.

Jalannya pertandingan

Tim Persebaya Surabaya, yang tampil dengan kekuatan terbaiknya, mampu tampil menekan sejak menit pertama berlangsung.

Samsul Arif, yang bersama Bruno Moreira dan Taisei Marukawa menjadi trisula maut, berkali-kali merepotkan lini tengah dan belakang Bali United.

Namun, sebagai tim juara, Bali United pun bukan tanpa peluang.

Bahkan peluang tebaik didapatkan topskorer Liga 1, Ilja Spasojevic, saat berhadapan dengan kiper Ernando Ari di kotak penalti, setelah menerima umpan dari Eber Bessa dari tengah lapangan.

Namun, Ilja Spasojevic, yang merasa dirinya terjebak offside, membiarkan bola yang telah didapatnya menggelinding di depan Ernando.

Padahal wasit tidak menganggap posisi sang pemain terjebak offside.

Kekecewaan pun diekspresikan Ilja Spasojevic atas penilaian salah dirinya sendiri.

Kedua tim selanjutnya saling bertukar melakukan percobaan membuat peluang untuk mencari gol pembuka dalam pertandingan babak pertama tersebut.

Namun hingga peluit tanda berakhirnya babak pertama dibunyikan wasit Thariq Munir Alkatiri, skor 0-0 tidak berubah.

Di babak kedua, sejumlah pergantian pemain dilakukan kedua kesebelasan.

Gol pertama pun terjadi setelah 20 menit babak kedua berlangsung, tepatnya menit 65 setelah bomber Persebaya asal Brasil Bruno Moreira mampu mengeksekusi pinalti. Skor 1-0 bagi keunggulan Bajul Ijo.

Bali United, yang mencoba mencari gol penyeimbang, berkali-kali gagal.

Justru, jarak semakin diperlebar Persebaya Surabaya lima menit kemudian, setelah Samsul Arif mampu memaksimalkan peluang setelah mendapat umpan dari Ricky Kambuaya pada menit ke-70.

Skor 2-0 menjadi hasil bagi Persebaya.

Pada menit ke-81, mantan penggawa Persib Bandung itu menambah pembendaharaan golnya menjadi genap 11 gol setelah kembali menaklukkan Nadeo Argawinata untuk kedua kalinya.

Hingga pertandingan berakhir, skor 3-0 tidak berubah dan menjadi hasil bagi kedua tim.

Hasil ini pun sekaligus mengantarkan Persebaya Surabaya ke peringkat ketiga dan berpeluang mendapatkan tiket babak play-off AFC Cup musim depan.

Persebaya saat ini berada di peringkat ketiga klasemen Liga 1 setelah mengumpulkan 63 angka dari 33 pertandingan yang sudah dijalani.

Selanjutnya, Persebaya akan menjalani pertandingan melawan Borneo FC di pekan ke-34 Liga Indonesia pada Rabu (30/3/2022). (*)

Artikel terkait telah tayang di Tribun Jabar dengan judul PERSEBAYA Permalukan Juara Liga 1 Bali United, Aji Santoso: Ibarat Juara Tanpa Mahkota