Liga 1

UPDATE Polemik Lokasi Laga Bali United Vs Persik, PT LIB Kini Serahkan Keputusan Ke Polda Bali

Dirut PT LIB kini tak akan lagi pakai balasan surat dari 17 tim untuk memutuskan lokasi laga pamungkas Bali United, keputusan diserahkan ke Polda Bali

Penulis: Putu Kartika Viktriani | Editor: Putu Kartika Viktriani
Tribun Bali/Marianus Seran
Seleberasi juara Liga 1 Indonesia 2021-2022 oleh pemain Bali United di Stadion Ngurah Rai Denpasar usai laga kontra Persebaya.  

TRIBUN-BALI.COM - Kepastian soal lokasi bertandingnya Bali United vs Persik Kediri kini tak lagi menunggu balasan dari 17 tim yang telah disurati oleh PT LIB.

Hal ini telah dikonfirmasi oleh Direktur Utama PT Liga Indonesia Baru (LIB), Akhmad Hadian Lukita.

Lukita mengatakan bahwa pihaknya sudah tidak akan lagi memakai hak suara dari 17 klub Liga 1 2021/2022 untuk meminta apakah Bali United bisa bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali, atau tidak.

Dilansir Tribun-Bali.com dari BolaSport.com, Akhmad Hadian Lukita mengatakan bahwa PT LIB kini akan menyerahkan keputusan itu kepada Polda Bali.

Sebelumnya PT LIB mengirimkan surat ke 17 klub Liga 1 2021/2022 untuk meminta persetujuan apakah Bali United bisa bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta atau tidak.

Jawaban dari 17 klub Liga 1 2021/2022 itu pun ditunggu sampai Senin 28 Maret /2022 pukul 18.00 WIB.

Beberapa klub disebut sudah memberikan jawaban, ada yang menolak dan setuju.

Seperti Tira Persikabo yang menolak agar Bali United tidak bisa bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Sedangkan, Arema FC dikabarkan setuju akan rencana tersebut.

Baca juga: Bali United Akan Ikuti Keputusan PT LIB Soal Pesta Juara, Minta Suporter Tunggu Pengumuman Resmi

Jauh sebelum Liga 1 2021/2022 dimulai, PT LIB sudah menegaskan bahwa klub tuan rumah tidak akan bermain di kandangnya sendiri.

Sebab, Liga 1 2021/2022 ini menggunakan sistem series.

Pertandingan seharusnya hanya digelar di beberapa daerah seperti DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, Yogyakarta, dan Bali.

"Jadi permintaan persetujuan yang kami berikan ke 17 klub Liga 1 2021/2022 hasilnya sudah tidak relevan lagi alias tidak kami gunakan," kata Akhmad Hadian Lukita, Selasa 29 Maret 2022.

Keputusan itu diambil setelah PT LIB berdiskusi dengan PSSI dan Polda Bali terkait rencana pesta juara Bali United di pekan ke-34 Liga 1 2021/2022.

Dari hasil diskusi itu, PT LIB memahami dengan apa yang disampaikan oleh Polda Bali.

"Akhirnya semuanya akan diambil alih oleh pihak keamanan setempat yaitu Polda Bali."

"Jadi Polda Bali sudah Menganalisa semuanya dan melakukan persiapan juga,” kata pria asal Bandung, Jawa Barat, tersebut.

Dengan ucapan tersebut itu berarti kemungkinan besar Bali United akan bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta.

Baca juga: BREAKING NEWS Suporter Bali United Ahmad Bersih Hari Ini Bayar Kaul, Jalan Kaki Karangasem-Dipta

Meskipun demikian, Akhmad Hadian Lukita tidak bisa memastikannya.

"Belum tahu (bermain di Stadion Kapten I Wayan Dipta) karena rekomendasinya juga belum keluar."

Lukita juga menyatakan pihaknya sedang mengusahakan ijin ke semua stadion untuk bisa menggelar laga penutupan.

"Kami juga masih meminta izin ke semua stadion untuk bisa menggelar laga penutupan." tambahnya.

Sebanyak 3 panggung telah disiapkan untuk mempersiapkan penutupan ini.

"Kami siapkan tiga panggung juga dan semoga saja rekomendasinya bisa cepat keluar biar kami bisa fokus di satu titik," kata Akhmad Hadian Lukita.

Sementara itu, untuk kehadiran penonton, sudah dipastikan tidak akan ada penonton di pertandingan terakhir ini.

Akhmad Hadian Lukita juga memastikan bahwa pertandingan penutupan Bali United juara tidak pakai penonton.

Akhmad Hadian Lukita mengaku sebelumnya Gubernur Bali, I Wayan Koster, mengajukan izin kepada PT LIB untuk laga terakhir Bali United bisa disaksikan dengan penonton.

Baca juga: SOAL Rencana Koster Datangkan 15 Ribu Penonton Secara Gratis, PT LIB: Hal Yang Tak Mungkin Lah Ya?

"Kami pastikan tidak ada penonton di laga terakhir Bali United," kata Akhmad Hadian Lukita.

Bali United akan menghadapi Persik Kediri pada pekan ke-34 Liga 1 2021/2022, Kamis 31 Maret 2022.

Sejatinya dalam laga tersebut, tuan rumahnya adalah Persik Kediri.

Meski pesta juara ini telah ditunggu-tunggu oleh pendukung Bali United, namun baru-baru ini muncul seruan untuk mengosongkan stadion dalam laga pamungkas Liga 1 Indonesia.

Kelompok suporter Bali United merasa tak adil jika diijinkan menghadiri dan menonton pertandingan.

Sedangkan, suporter tim lain tak bisa merasakannya.

Sebelumnya diberitakan Tribun-Bali.com, fans Bali United dari komunitas North Side Boys ( NSB 12) menyerukan untuk kosongkan Tribun Utara Stadion Dipta.

Mereka menyerukan untuk tidak hadir pada laga pekan terakhir Liga 1 2021/2022 antara Bali United vs Persik Kediri 31 Maret 2022 mendatang.

Seruan tersebut keluar sebagai tanggapan atas pernyataan Gubernur Bali Wayan Koster yang memperbolehkan dihadiri 75 persen penonton saat pesta juara

Baca juga: SELISIH TIPIS, Suporter Bali United Harap-Harap Cemas Menanti Persib Bandung Vs Arema FC Hari Ini

Komunitas pendukung Bali United yang menempati Tribun Utara Stadion Dipta itu mengatakan kehadiran penonton pada momen pesta juara tersebut bisa melanggar regulasi yang dikeluarkan oleh PT LIB selaku operator Liga 1.

Oleh karenanya mereka menolak keras kehadiran penonton di Stadion Dipta.

Seperti dikutip Tribun Bali dari akun resmi instagram @northsideboys12, mereka meminta jika suporter Bali United boleh masuk ke stadion, maka suporter tim lain juga diperbolehkan melakukan hal yang sama.

(*)

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved