Sponsored Content

Bupati Klungkung Suwirta Menjadi Narasumber Rakor Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba

Bupati Klungkung Suwirta Menjadi Narasumber Rakor Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba

Penulis: Eka Mita Suputra | Editor: Irma Budiarti
Istimewa
Bupati Klungkung Suwirta Menjadi Narasumber Rakor Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba 

TRIBUN-BALI.COM, KLUNGKUNG - Bupati Klungkung Suwirta Menjadi Narasumber Rakor Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba.

Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menjadi narasumber Rapat Koordinasi (Rakor) Dalam Rangka Pelaksanaan Fasilitasi Advokasi Program Ketahanan Keluarga Anti Narkoba Berbasis Sumber Daya Pembangunan Desa.

Rapat koordinasi ini dilaksanakan di Desa Paksabali, Kecamatan Dawan, Kabupaten Klungkung, Bali, Selasa 29 Maret 2022.

"Bahayanya narkoba ini tentu harus kita antisipasi bersama sejak dini. Peran desa/kelurahan diminta untuk terus perkuat komitmen dalam memberikan pemahaman tentang bahaya narkoba, terutama kepada generasi muda agar mereka tidak terjerumus ke hal-hal yang negatif," ujar Bupati Suwirta. 

Bupati Suwirta mengaku sangat menyambut baik pelaksanaan kegiatan ini.

Baca juga: BNNK Klungkung Rehabilitasi Lima Pecandu Narkotika, Pengguna Didominasi Usia Produktif

Menurutnya, pemberantasan narkoba ini harus dimulai dari kesadaran diri di masing-masing keluarga.

Pemberdayaan keluarga itu juga dinilai sangat penting dilakukan.

"Jadi komunikasi dan koordinasi yang baik antar desa dinas dan desa adat harus terus terjalin dengan sebaik-baiknya," harap Bupati Suwirta. 

Selain itu, Bupati Suwirta juga menugaskan agar para perbekel/lurah bisa memberdayakan anak-anak muda, terutama yang sering berkumpul atau saat ini yang tidak bekerja.

"Bikin film projek, seperti iklan KTR agar nantinya mereka anak-anak muda lebih bisa memahami bahayanya KTR apalagi narkoba," pintanya. 

Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Klungkung I Made Pastika mengatakan tujuan rakor ini agar terwujud desa bersih dan bersinar dari bahaya narkoba.

Selain itu, juga untuk memberikan pemahaman agar desa/kelurahan lebih memahami arti pentingnya mengantisipasi sejak dini, supaya generasi muda terhindar dari bahaya narkoba.

"Mudah-mudahan kegiatan ini nantinya dapat bermanfaat untuk membrantas narkoba di Desa/Kelurahan," ujarnya. 

Turut hadir Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Klungkung I Made Pastika, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Klungkung I Wayan Suteja serta instansi terkait lainnya. 

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA
    KOMENTAR

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved