Berita Karangasem
Pemedek yang Tangkil ke Pura Besakih Membeludak saat Hari Libur dan Weekend
Arus lalu lintas sudah diatur petugas kepolisian dibantu pecalang, dan TNI," ungkap Eka, sapaannya.
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Wema Satya Dinata
TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Pemedek yang bersembahyang serangkaian Karya Ida Bhatara Turun Kabeh di Pura Besakih, Kecamatan Rendang, Karangasem terus berdatangan, pada Rabu (30/3/2022).
Jumlahnya membeludak hampir tiap hari. Prosesinya berjalan lancar, tanpa ada hambatan.
I Putu Eka, pemedek asal Besakih, mengungkapkan, pemedek yang tangkil ke Pura Agung Besakih ramai. Mengalami peningkatan setiap harinya terutama saat hari libur, Sabtu dan Minggu.
Walaupun ramai, tetapi prosesi persembahyangan berjalan lancar. Tidak ada hambatan apapun.
Baca juga: Kemarau Datang, Stok Air Warga Banjar Tanah Barak, Karangasem Tanah Barak Mulai Menipis
"Pemedek yang tangkil saat Hari Pagerwesi lumayan ramai, dan berjalan lancar.
Arus lalu lintas sudah diatur petugas kepolisian dibantu pecalang, dan TNI," ungkap Eka, sapaannya.
Ditambahkan, untuk area parkir membeludak.
Kantong parkir di rumah warga dipenuhi kendaraan pemedek, apalagi hari Sabtu dan Minggu.
"Seandainya Hari Sabtu dan Minggu jalanan kadang macet hingga ke Banjar Dinas Tegenan, Kecamatan Rendang," ungkap I Putu Eka.
Bendesa Adat Besakih, Jro Mangku Widiartha, mengatakan, pemedek yang gelar persembahyangan terus membeludak. Tidak pernah sepi.
Apalagi saat hari libur, Sabtu dan Minggu.
Kadang pemedek harus menunggu berjam - jam sampai di lokasi untuk melaksanakan persembahyangan di Pura.
"Kalau hari libur kadang macet, jalanan krodit, tapi tetap lancar.
Petugas kepolisian, TNI, pecalang, serta instansi lainnya terus siaga mengatur lalu lintas di Besakih," ungkap Jro Mangku Widiartha.
Baca juga: Jelang Bulan Puasa, Harga Daging Ayam di Karangasem Alami Kenaikan
Pihaknya tetap mengimbau pemedek yang tangkil untuk hati - hati, dan bersabar.(*)
Artikel lainnya di Berita Karangasem