Berita Bangli
Kisah Pembudidaya Ayam Laga, Made Adi Beli Ayam Indukan dari Filipina hingga Amerika
Kisah Pembudidaya Ayam Laga. Made Adi Beli Ayam Indukan Dari Filipina dan Amerika. Kisah Pembudidaya Ayam Laga. Made Adi Beli Ayam Indukan Dari Filip
Penulis: Muhammad Fredey Mercury | Editor: Harun Ar Rasyid
lihat foto
Tribun Bali/Freedy
Made Adi Kesuma Artha saat ditemui di peternakan 'victory gf' miliknya. Minggu (10/4)
"Untuk pembelinya mereka yang datang kesini. Sebagian besar dari wilayah Bali. Tapi ada juga yang dari luar Bali, seperti Lombok, hingga Menado," sebutnya.
Selain ayam jago, ayam betina pun juga dijual. Kata Antok, biasanya permintaan ayam betina digunakan untuk keperluan kuliner hingga upacara adat.
"Kalau ayam betina permintaannya dari Bali," kata dia.
Kendati permintaan ayam laga cukup tinggi, Antok juga mengaku jika biaya operasional juga lumayan tinggi. Terutama pada biaya pakan yang mengalami peningkatan.
"Misalnya konsentrat dan jagung. Kalau jagung per sak dari awalnya Rp. 130 ribu, kini Rp. 175 ribu. Sementara konsentrat dari 380 ribu per sak, kini menjadi Rp. 435 ribu per sak," tandasnya. (mer)
Rekomendasi untuk Anda
