BATU GINJAL, Ini Gejala Umum dan Jenis-jenisnya, Ada yang Cenderung Turun-temurun

BATU GINJAL, Ini Gejala Umum dan Jenis-jenisnya, Ada yang Cenderung Turun-temurun, kenali dari sekarang.

Editor: Widyartha Suryawan
kompas.com
Ilustrasi - BATU GINJAL, Ini Gejala Umum dan Jenis-jenisnya, Ada yang Cenderung Turun-temurun 

TRIBUN-BALI.COM - BATU GINJAL, Ini Gejala Umum dan Jenis-jenisnya, Ada yang Cenderung Turun-temurun.

Apa itu batu ginjal?

Apa gejala batu ginjal?

Topik seputar kesehatan ginjal sering menjadi percakapan publik.

Kerap pula kita mendengar seseorang mengalami batu ginjal.

Dilansir dari kompas.com, batu ginjal adalah benda keras yang terbuat dari bahan kimia dalam urin.

Seseorang yang memiliki batu ginjal, gejala umumnya merasakan nyeri yang parah di punggung bawah.

Selain itu, gejala lainnya adalah terdapat darah dalam urin, mual, muntah, demam, kedinginan, dan urin berbau tidak sedap atau terlihat keruh.

Urin memiliki berbagai limbah terlarut di dalamnya. Ketika terlalu banyak limbah dalam cairan yang terlalu sedikit, kristal mulai terbentuk.

Kristal tersebut menarik elemen lain untuk bergabung bersama dan membentuk padatan yang akan menjadi lebih besar, kecuali jika dikeluarkan dari tubuh bersama urin.

Biasanya, bahan kimia ini dieliminasi dalam urin oleh ginjal.

Ilustrasi - BATU GINJAL, Ini Gejala Umum dan Jenis-jenisnya, Ada yang Cenderung Turun-temurun
Ilustrasi - BATU GINJAL, Ini Gejala Umum dan Jenis-jenisnya, Ada yang Cenderung Turun-temurun (PIXABAY)

Pada kebanyakan orang, memiliki cukup cairan untuk membersihkannya atau bahan kimia lain dalam urin dapat menghentikan pembentukan batu.

Adapun bahan kimia pembentuk batu ginjal adalah kalsium, oksalat, urat, sistin, xantin, dan fosfat.

Setelah terbentuk, batu ginjal mungkin tertinggal di ginjal atau berpindah ke saluran kemih, lalu ke ureter.

Terkadang, batu ginjal kecil keluar dari tubuh melalui urin tanpa menimbulkan rasa sakit yang berlebihan.

Tetapi, batu yang tidak bergerak dapat menyebabkan cadangan urin di ginjal, ureter, kandung kemih, atau uretra. Inilah yang menyebabkan rasa sakit.

Jenis-jenis batu ginjal

Dilansir dari National Kidney Foundation, terdapat empat jenis utama batu ginjal, yakni:

1. Kalsium oksalat Jenis batu ginjal kalsium oksalat adalah yang paling umum dan terbentuk ketika kalsium bergabung dengan oksalat dalam urin.

Asupan kalsium dan cairan yang tidak memadai, serta kondisi lain, dapat berkontribusi pada pembentukan batu ginjal jenis ini.

2. Asam urat

Ini adalah jenis batu ginjal yang juga umum.

Makanan seperti jeroan dan kerang memiliki konsentrasi tinggi dari senyawa kimia alami yang dikenal sebagai purin.

Asupan purin yang tinggi dapat menyebabkan produksi monosodium urat yang lebih tinggi, yang pada gilirannya, dapat membentuk batu ginjal.

Pembentukan jenis batu ginjal ini cenderung turun-temurun dalam keluarga.

3. Struvite

Struvite merupakan batu ginjal yang kurang umum dan disebabkan oleh infeksi pada saluran kemih bagian atas.

4. Sistin

Batu sistin adalah jenis batu ginjal yang jarang dan cenderung turun-temurun. Batu sistin disebabkan oleh kelainan langka yang disebut "sistinuria."

Gangguan tersebut menyebabkan zat alami yang disebut "sistin" bocor ke dalam urin.

Batu sistin cenderung muncul kembali dan biasanya lebih besar dari batu ginjal lainnya.

(Kompas.com/Lulu Lukyani)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul 4 Jenis Batu Ginjal dari yang Umum hingga Langka

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved