Berita Jembrana
PRIA Tenggelam di Perairan Pantai Pengambengan Jembrana Belum Ditemukan, Sudah Masuki Hari Keempat
ket foto : proses pencarian korban hilang di Pantai Pengambengan, Jembrana, Bali pada hari Minggu, 01 Mei 2022 (istimewa)
Penulis: Putu Honey Dharma Putri W | Editor: Harun Ar Rasyid
TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Pencarian korban tenggelam di area pantai Pengambengan masih terus dilaksanakan.
Awal bulan Mei juga merupakan pelaksanaan hari keempat korban oleh petugas.
25 personil yang tergabung dalam Tim Gabungan SAR masih bertahan dan tetap berusaha melakukan pencarian.
Untuk memaksimalkan pencarian, tim menerjunkan alat pendukung diantaranya 1 buah rubber boat dan 1 buah speed boat.
Koordinator Pos SAR Jembrana, Dewa Putu Hendri Gunawan menjelaskan pihaknya mempersempit jangkauan pencarian.
Hal ini dikarenakan sudah banyak nelayan yang berada di luar jangkauan yang sekaligus bisa memantau area sekitar.
"Hari ini kami mengarahkan rubber boot dari Pengambengan ke arah timur yaitu di Air Kuning.
Kemudian berpindah arah ke selatan lalu ke barat dan kembali lagi ke sini.
Jangkauan kami persempit menjadi 15 nm karena banyak nelayan yang juga sudah bekerja di jangkauan tersebut.
Mereka bisa tetap mencari ikan sekaligus bisa membantu pemantauan," ujar Dewa Putu Hendri Gunawan saat dihubungi via telepon pada Minggu, 01 Mei 2022.
Dewa Putu Hendri Gunawan juga mengatakan, timnya sempat menghentikan pencarian dikarenakan hujan yang mengguyur pantai Pengambengan.
Hujan berlangsung sekitar pukul 14.00 wita ketika tim gabungan hendak menuju arah barat.
Tim yang beroperasi di laut terpaksa harus berteduh di keramba hingga hujan mereda.
Sementara tim yang di darat juga ikut melakukan pencarian dengan menyisir pantai.
I Putu Okta Kristiawan, Staf Penanggulangan Bencana, Relawan, dan Diklat yang tergabung dalam Tim Gabungan SAR menjelaskan penyisiran dilakukan ke 2 km arah barat dan timur.