Berita Badung
Berwisata di Desa Potato Head Seminyak Badung, Usung Konsep Eco Friendly dan Daur Ulang Sampah
Berwisata di Desa Potato Head Seminyak, Usung Konsep Eco Friendly dan Daur Ulang Sampah
Penulis: Arini Valentya Chusni | Editor: Irma Budiarti
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Berwisata di Desa Potato Head Seminyak, Usung Konsep Eco Friendly dan Daur Ulang Sampah.
Berwisata di Bali memang tak ada habisnya.
Selain pantai, gunung, lembah, dan berbagai macam wisata lainnya.
Tribunners bisa berwisata di desa modern namun masih mengusung konsep eco friendly.
Namanya Desa Potato Head Seminyak.
Berlokasi di Jalan Petitenget No.51B, Kerobokan Kelod, Kecamatan Kuta Utara, Kabupaten Badung, Bali.
Disini, Tribunners bisa berwisata sekaligus bersantai menikmati sunset yang menawan.
Karena lokasi Desa Potato Head tepat bersebelahan dengan Pantai Petitenget.
Kamu yang berkunjung ke Desa Potato Head dapat menikmati berenang, makan, minum.
Juga bisa bersantai di salah satu dari dua kolam renang tanpa batas.
Bisa memilih untuk duduk di sofa daybed, restoran, atau di bawah naungan pohon palem yang bergoyang.
Tak lupa juga soundstrack musik akan menemanimu bersantai.
Terletak di Seminyak, beberapa langkah dari Pantai Batu Belig.
Potato Head Studios at Desa Potato Head menawarkan akomodasi.
Mulai dari restoran, parkir pribadi gratis, kolam renang outdoor, dan bar.
Tak hanya itu, jika berwisata di Desa Potato Head, maka Tribunners akan melihat tanaman yang mereka kelola sendiri.
Desa Potato Head juga menyediakan kamar hotel yang berdekatan dengan beberapa atraksi wisata terkenal.
Sekitar 300 meter dari Pantai Petitenget, 1,1 meter dari Pantai Seminyak, dan 80 meter dari Potato Head Beach Club.
Akomodasi ini menawarkan resepsionis 24 jam, antar jemput bandara, layanan kamar, dan Wi-Fi gratis di seluruh areanya.
Di hotel, semua kamar mencakup AC, area tempat duduk, TV satelit layar datar.
Brankas, serta kamar mandi pribadi dengan bidet, bathrobe, dan sandal kamar.
Setiap kamar memiliki teko.
Sementara kamar-kamar tertentu menawarkan patio atau pemandangan kolam renang.
Kamar-kamar di Potato Head Studios at Desa Potato Head memiliki seprai dan handuk.
Akomodasi ini menawarkan sarapan ala carte atau khas Amerika.
Potato Head Studios at Desa Potato Head menawarkan teras.
Atraksi wisata yang populer di dekat hotel termasuk Pura Petitenget, Ku De Ta, dan La Lucciola Restaurant.
Bandara terdekat adalah Bandara Internasional Ngurah Rai, 12 km dari Potato Head Studios at Desa Potato Head.
Uniknya, ketika Tribunners memasuki beach club di Desa Potato Head.
Akses masuknya yang melalui jalur panjang dan sempit menuju pintu masuk di ujung.
Sisi kanan kiri jalan terdapat rerumputan hijau dan hiasan yang terbuat dari sandal bekas.
Yang disusun sedemikian rupa oleh Potato Head Club Bali sehingga tetap cantik untuk dilihat.
Ketika sampai di ujung, Tribunners akan disambut dengan keunikan yang lain berupa menara.
Yang tersusun atas daun-daun jendela kayu jati yang tua dan usang namun tetap bernilai estetika karena dibuat berwarna-warni.
(*)