Berita Buleleng
KISAH Inspirasi, Agar Lulus UTBK Undiksha Singaraja Gita Beli Buku Bank Soal
Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2022, di Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singar
Penulis: Ratu Ayu Astri Desiani | Editor: Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, SINGARAJA - Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK), Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2022, di Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja.
Gelombang pertama telah dimulai pada Selasa 17 Mei 2022.
Ujian dilaksanakan di tujuh ruangan, yang terbagi dalam empat lokasi.
Dari pantauan di Unit Pelayanan Teknis Informasi dan Komunikasi (UPT TIK) Undiksha, ujian untuk sesi pertama dimulai pada pukul 07.45 WITA hingga pukul 11.30 WITA.
Kemudian dilanjutkan dengan sesi kedua, dimulai pada pukul 13.30 WITA hingga pukul 17.15 WITA.
Ruang ujian tampak disterilkan, dan dijaga oleh sejumlah petugas keamanan.
Hanya peserta ujian yang dapat masuk ke gedung UPT TIK tersebut.
Baca juga: 6 Ribuan Peserta UTBK di Universitas Udayana Lakukan Ujian Hari ini, Berebut Kursi Jatah SBMPTN
Kepada Tribun Bali, salah satu peserta UTBK, Ni Komang Gita Candra Dewi, mengaku sangat deg-degan mengikuti ujian tersebut.
Bahkan lebih deg-degan ketimbang mengikuti ujian sekolah.
Wanita berusia 18 tahun itu, melamar di Undiksha, jurusan Ilmu Hukum.
"Kalau tidak lolos mau kuliah dimana lagi. Bisa sih lewat jalur mandiri, tapi uang semesterannya pasti lebih mahal ketimbang lolos UTBK," ucapnya.
Gita menyebut, sebulan sebelum UTBK dimulai, ia telah melakukan sejumlah persiapan.
Mulai dari belajar bersama teman-teman SMAnya, hingga membeli buku 'Bank Soal UTBK' di salah satu aplikasi jual beli online seharga Rp 90 ribu.
Bahkan, meski jadwal ujiannya dimulai pada pukul 13.30 WITA, Gita telah mendatang gedung UPT TIK sejak pukul 10.00 WITA, karena takut terlambat.
Baca juga: 12.347 Orang Berebut Kursi PTN, Unud, ISI Denpasar, Undiksha Gelar UTBK SBMPTN Mulai Hari Ini
"Saya belajar setiap malam, kalau capek berhenti," imbuhnya.
Buku Bank Soal UTBKnya dipelajari dengan latihan menjawab soalnya.
Menjawab soal UTBK itu kan pakai waktu.
Sementara ada soal penalaran umum yang panjang, sehingga harus dibaca dengan teliti.
"Semoga saya bisa lolos dalam ujian ini," terang mantan siswa SMA Negeri 4 Singaraja itu.
Baca juga: 12.347 Orang Berebut Kursi PTN, Unud, ISI Denpasar, Undiksha Gelar UTBK SBMPTN Mulai Hari Ini
Sementara salah satu peserta ujian lainnya, bernama Gede Narayana Kusuma (18), mengaku cukup kesulitan menjawab soal UTBK khususnya pada bidang matematika.
Pria asal Kelurahan Paket Agung, Kecamatan/Kabupaten Buleleng ini, mengikuti ujian sesi pertama.
Ia mendaftarkan diri menjadi calon mahasiswa di Undiksha, jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi.
"Soalnya tadi cukup sulit utamanya matematika. Selain matematika juga tadi ada soal tentang sejarah, ekonomi dan sosiologi," singkatnya.
Baca juga: UJIAN! 2.142 Orang Akan Ikuti UTBK di Undiksha Singaraja Bali
Diberitakan sebelumnya, sebanyak 2.142 orang dari berbagai daerah akan mengikuti Ujian Tulis Berbasis Komputer (UTBK) Seleksi Bersama Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SBMPTN) 2022 di Universitas Pendidikan Ganesha (Undiksha) Singaraja.
Dalam ujian tersebut, Undiksha tetap menerapkan protokol kesehatan dengan ketat.
Wakil Rektor Bidang Akademik dan Kerjasama Undiksha, Gede Rasben Dantes, mengatakan Undiksha terpilih sebagai tes center UTBK.
Ujian ini akan diselenggarakan dalam dua gelombang.
Di mana gelombang pertama dilaksanakan pada Selasa 17 Mei 2022 hingga Senin 23 Mei 2022.
Sementara gelombang kedua dilaksanakan pada Sabtu 28 Mei 2022.
Ribuan peserta yang akan menjalani UTBK di Undiksha, bukan sepenuhnya menjadi calon mahasiswa di Undiksha.
Rasben menyebut ada beberapa peserta yang memilih, untuk kuliah di Universitas lain yang ada di Indonesia.
"Kemungkinan juga peserta yang ujian di tempat lain memilih Undiksha. Jadi kami belum tau ada berapa yang memilih Undiksha, dan berapa yang memilih universitas lain. Peserta memang bebas memilih mau tes dimana dan memilih universitas mana," katanya. (*)