Putra Ridwan Kamil Hilang
UPDATE Pencarian Emmeril Kahn Yang Hilang Di Sungai Swiss, Ridwan Kamil Ikut Cari Bersama Tim SAR
Ridwan Kamil disebut turut memantau dan mengajukan pertanyaan teknis kepada tim SAR terkait perkembangan pencarian anaknya.
TRIBUN-BALI.COM - Inilah update pencarian anak Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK), Emmeril Khan Mumtads atau Eril, yang hilang di Swiss.
Hari ketiga pasca kabar hilangnya putra Ridwal Kamil di Sungai Aare, Swiss kini pencarian pun kembali dilanjutkan.
Sebelumnya, Eril dikabarkan hilang saat berenang di Sungai Aare, Swiss, pada Kamis 26 Mei 2022 siang waktu setempat.
Informasi tersebut pun dibenarkan oleh adik Ridwan Kamil, Elpi Naszmuzaman.
"Bahwa benar anak pertama kakak kami, Ridwan Kamil, yang bernama Emmeril Khan Mumtadz atau biasa dipanggil Eril mengalami musibah di Bern, Swiss, pada 26 Mei 2022 siang hari waktu Swiss," kata Elpi dalam keterangan resminya pada 27 Juni 2022.
Duta Besar RI untuk Swiss, Muliaman Hadad mengatakan, tim SAR yang terlibat di dalam pencarian Eril melakukan pencarian di area sepanjang 8 kilometer setelah Eril dinyatakan hilang di Sungai Aare.
"(Lokasi pencarian) mencakup sepanjang 8 km wilayah Sungai Aare," kata Muliaman secara daring dari KBRI di Bern, Swiss, Sabtu 28 Mei 2022.
Muliaman mengatakan, pada Sabtu kemarin, pencarian terhadap Eril dimulai mulai pukul 8.30 waktu setempat atau pukul 13.30 WIB.
Adapun tim SAR itu terdiri dari polisi, polisi medis, dan pemadam kebakaran setempat.
Baca juga: FOTO Eril Anak Ridwan Kamil Sebelum Hilang Dirilis Media Swiss, Pakai Kaus Biru Celana Pendek Hitam
Kerahkan drone dan penyelam
Tim SAR pun diketahui melakukan berbagai metode guna menemuka Eril. Muliaman mengatakan, pencarian terhadap Eril dilakukan dengan menggunakan perahu, drone, hingga tim penyelam.
"Tim SAR masih lanjut upaya pencarian Eril. Metode pencarian lebih intensif dengan perahu juga drone untuk sisir tepian sungai Aare dan melakukan penyelaman," kata Muliaman.
Ia pun menjelaskan, suhu air di Sungai Aare, mencapai 16 derajat dengan arus yang cukup kuat saat Eril menghilang.
Hal tersebut diketahui saat tim SAR di Swiss melakukan pengukuran suhu air saat Eril hilang pada Kamis lalu.
"Sejak laporan diterima, tim SAR melakukan pemindaian menggunakan drone dengan sensor yang mendeteksi panas tubuh, pada saat itu suhu air sungai Aare sekitar 16 derajat celcius dengan arus cukup kuat," ujar Muliaman.